Sukses

Hujan Deras, Atap Istana Negara Jebol dan Bocor

Hujan deras bahkan membuat plafon atap teras Istana Negara jebol. Tetesan air pun tak dapat dihindari.

Hujan deras yang mengguyur Jakarta sejak Kamis (11/7/2013) petang, juga membasahi areal Istana Kepresidenan, Jakarta. Hujan deras bahkan membuat plafon atap teras Istana Negara jebol. Tetesan air pun tak dapat dihindari.

Pantauan Liputan6.com, hujan yang terjadi sekitar jam 17.00 WIB, Kamis petang (11/7/2013) langsung turun deras. Di dalam ruang Istana Negara, para tamu undangan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono untuk mengikuti buka puasa bersama mulai berdatangan.

Para menteri, impinan lembaga tinggi negara, dan duta besar negara sahabat sudah hadir. Acara utama yang berisi ceramah, doa, dan salat magrib digelar di dalam Istana Negara. SBY tampak didampingi Ibu Negara Ani Yudhoyono.

Saat Wakil Menteri Agama wamenag Nasaruddin Umar memberikan ceramah, suasana di luar Istana Negara masih hujan deras. Ketika Nasaruddin memberi ceramah, tiba-tiba atap teras Istana Negara yang berada di luar ruang utama bocor.

Lubang menganga sekitar 1x1 meter menjebol eternit. Lokasinya berada di sisi kanan pintu masuk Istana Negara. Selain kebocoran ini, ada juga air menetes dari sisi-sisi plafon. Alhasil rembesan air jatuh ke lantai dan membuat lantai menjadi licin.

Tumpahan air tidak hanya berasal dari eternit yang bocor, tapi juga dari sisi-sisi plafon yang lain. Air juga menetes jatuh di tangga sebelah kanan pintu masuk Istana Negara.

Lokasi ini merupakan akses utama semua tamu negara. Pintu juga akses khusus Presiden SBY bila menuju ke Kantor Presiden. Sementara, tamu-tamu undangan di dalam Istana Negara tidak terganggu. Tenda-tenda besar tempat sesajian makanan yang berada di depan Istana Negara juga terkena cipratan air hujan. (Ism/Mut)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini