Sukses

Groundbreaking Telkom Smart Office, Jokowi: Tingkatkan Konektivitas Digital di IKN

Jokowi meyakini kehadiran Telkom Smart Office dapat memperkuat konektivitas digital dan menjadikan IKN sebagai kota dengan sistem teknologi, informasi, dan komunikasi kelas dunia.

Liputan6.com, Jakarta - Presiden Joko Widodo atau Jokowi melakukan peletakan batu pertama atau groundbreaking Telkom Smart Office di Kawasan Ibu Kota Nusantara (IKN), Provinsi Kalimantan Timur, Jumat (1/3/2024).

Dia meyakini kehadiran Telkom Smart Office dapat memperkuat konektivitas digital dan menjadikan IKN sebagai kota dengan sistem teknologi, informasi, dan komunikasi kelas dunia.

"Ini akan memperkuat digital connectivity, memperkuat digital platform, memperkuat digital services bagi Nusantara yang kita cita-citakan menjadi sebuah kota yang world class ICT-nya. Dan saya yakin kalau Telkom sudah masuk, gampang ke situ menjadi smart city menggarap e-government-nya akan jauh lebih mudah," jelas Jokowi dikutip dari siaran pers Sekretariat Presiden, Jumat.

Dia menjelaskan, transformasi besar sedang terjadi di IKN. Jokowi pun menyoroti perjalanan menuju IKN yang nantinya akan lebih cepat dan terjangkau berkat pembangunan infrastruktur.

"Memang jauh tetapi kita memilih Ibu Kota Nusantara di sini dengan seluruh pertimbangan. Dan kelihatan jauh karena infrastrukturnya belum selesai, baru dimulai semuanya dibangun. Jalan tol Balikpapan ke Ibu Kota Nusantara baru dibangun, akan selesai nanti insyaallah bulan Juni atau bulan Juli. Kalau sekarang 2 jam nantinya kurang lebih 40-45 menit," kata Jokowi.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 3 halaman

Akan Merasakan IKN Ternyata Dekat

Selain itu, Jokowi menjelaskan rencana pembangunan bandara di IKN yang juga diharapkan selesai pada Juni dan Juli. Dengan keberadaan bandara ini, perjalanan dari bandara menuju IKN nantinya hanya akan memakan waktu 15 menit.

"Kalau bulan Juni atau bulan Juli selesai, Bapak Ibu bisa langsung dari Jakarta atau dari kota lain ke Nusantara, dari airport menuju ke titik ini 15 menit, itu nanti kita akan merasakan ternyata Ibu Kota Nusantara dekat, bukan jauh lagi, tapi dekat," ujar Jokowi.

Turut mendampingi Jokowi antara lain Menteri Badan Usaha Milik Negara Erick Thohir, Menteri Investasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal Bahlil Lahadalia, Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan, Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono, dan Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional Agus Harimurti Yudhoyono.

Hadir juga Ketua Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan Mahendra Siregar, Kepala Otorita IKN Bambang Susantono, Ketua Dewan Pertimbangan Presiden Wiranto, Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto, Direktur Utama PT Telkom Indonesia Ririek Adriansyah, Pj. Gubernur Kalimantan Timur Akmal Malik, dan Kurator Pembangunan IKN Ridwan Kamil.

3 dari 3 halaman

Jokowi Pastikan 47 Tower Rusun ASN di IKN Rampung Akhir November 2024

Sementara itu, Presiden Joko Widodo atau Jokowi memastikan pembangunan infrastruktur hunian aparatur sipil negara (ASN) dan personel pertahanan keamanan (hankam) di Kawasan Ibu Kota Nusantara (IKN), Kalimantan Timur berjalan sesuai jadwal. Dia menargetkan 47 tower rusun ASN di IKN rampung pada akhir November 2024.

"Saya ke sini salah satunya untuk memastikan bahwa tower untuk ASN kita, untuk hankam itu bisa selesai dengan tepat waktu," ujar Jokowi kepada awak media usai melakukan seremoni penyelesaian akhir atau topping off hunian ASN di IKN, Kalimantan Timur, Jumat, (1/3/2024).

Menurut dia, sebanyak 12 tower hunian dijadwalkan selesai pada bulan Juli, diikuti oleh 21 tower tambahan pada bulan September, dan 14 tower lagi pada bulan November. Total keseluruhan, akan ada 47 tower yang selesai pada akhir November 2024.

"Pergeseran ASN ke sini dan hankam ke sini itu sudah bisa dimulai bulan Juni," ungkapnya.

Jokowi menyampaikan IKN memang proyek jangka panjang. Kendati begitu, dia menekankan pentingnya memulai dan memastikan bahwa setiap tahap dapat diselesaikan tepat waktu.

Lebih lanjut, Jokowi menyebut bahwa topping off merupakan simbol bahwa pembangunan hunian telah mencapai tahap yang signifikan dan bahwa struktur utama bangunan telah selesai. Ini menandai langkah besar dalam upaya pengembangan Ibu Kota Nusantara sebagai pusat pemerintahan baru Indonesia.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini