Sukses

Ahok: PDIP Partai yang Bisa Kita Percaya Karena Konsisten

Menurut Ahok, kata Petugas Rakyat berlaku bagi semua kader, tak terkecuali Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri pun merupakan bagian petugas partai.

Liputan6.com, Jakarta Politikus PDI Perjuangan Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok menyatakan dirinya adalah petugas partai dan bangga akan hal itu. Ahok menyebut, PDIP merupakan partai yang bisa dipercaya lantaran konsisten dalam memperjuangkan ideologi. 

"Ini konsisten. Ini partai yang bisa kita percaya karena dia konsisten. Saya adalah petugas partai, karena saya adalah kader yang dilatih, ditugaskan untuk mewujudkan cita-cita proklamasi," kata Ahok di Sekolah Partai PDIP, Rabu (10/1/2024). 

Menurut Ahok, kata Petugas Rakyat berlaku bagi semua kader, tak terkecuali Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri pun merupakan bagian petugas partai. 

"Ibu Megawati juga petugas partai, apakah saya. Saya adalah petugas partai dari PDIP untuk mewujudkan keadilan sosial, sesuai dengan cita-cita proklamasi dan ini adalah partai yang ideologinya jelas," ujarnya.

Tak lupa, Ahok menyampaikan selamat ulang tahun untuk PDIP dan menyampaikan terima kasih atas konsistensi PDIP. 

"Maka itu saya bilang, selamat ulang tahun ke-51 ya, saya bangga, saya berterima kasih, Indonesia ada partai PDIP yang konsisten memperjuangkan ideologi Pancasila dan tentu Kebhinekaan Tunggal Ikaan," kata dia. 

Ahok mengaku mendapat tugas mengedukasi rakyat, bahwa parpol adalah bagian dari demokrasi. Semua lapisan dalam bernegara membutuhkan parpol. 

"Kita nih udah sepakat waktu bernegara, kita menyerahkan pada partai politik yang mengatur segalanya. Anda mau pilih Panglima TNI, pilih Polisi, pilih siapapun, KPU, mesti lewat parpol," kata dia. 

Oleh karena itu, Ahok tak sepakat bila ada yang mengatakan parpol hanya berisi kader korupsi.  

"Kalau kamu mengatakan, kader partai juga ada yang enggak benar, juga korupsi, ya itu di sekolah juga sama. Ada pintar, bodoh, ada yang sedang, gitu kan," kata Ahok.  

"Karena kamu yang jujur enggak mau masuk parpol. Itu masalahnya, kamu gabung dong," pungkas Basuki Tjahaja Purnama. 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 3 halaman

Potong Tumpeng HUT PDIP, Megawati Beri Potongan Pertama ke Ma’ruf Amin

Ketua Umum DPP PDI Perjuangan (PDIP) Megawati Soekarnoputri melakukan prosesi potong tumpeng dalam peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-51 Partai di Sekolah Partai, Lenteng Agung, Jakarta Selatan, Rabu (10/1/2024).

Megawati tampak didampingi oleh Wakil Presiden Ma’ruf Amin, Capres nomor urut 3 Ganjar Pranowo, Ketum PPP Mardiono, Ketum Perindo Hary Tanoesoedibjo dan perwakilan Partai Hanura Benny Rhamdani.

Nampak pula, Ketua DPP PDIP yang juga putra Megawati, M. Prananda Prabowo, Ketua DPP PDIP sekaligus Ketua DPR RI Puan Maharani, Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto, Ketua TPN Ganjar-Mahfud Arsjad Rasjid serta Pramono Anung.

Presiden Kelima RI ini kemudian memotong tumpeng, kemudian ia menyerahkan potongan tumpeng pertamanya kepada Maruf Amin. 

Seluruh tamu dan kader PDIP yang hadir di lokasi pun bertepuk tangan.

Selanjutnya, Megawati juga memberikan makanan dari tumpeng kepada Mardiono, Hary Tanoe, Benny Rhamdani, Ganjar Pranowo hingga Arsjad Rasjid.

Megawati pun bersama seluruh tamu undangan itu melakukan sesi foto bersama. Tak lupa, simbol angka 3, nomor urut Ganjar-Mahfud dan PDIP juga ditunjukan saat sesi foto berlangsung. Sesi foto berlangsung meriah dan sederhana. Semuanya tampak menebar senyumnya.

3 dari 3 halaman

PDIP Mengusung Tema ‘Satyam Eva Jayate'

Sebagai informasi, dalam peringatan HUT ke-51 partai, PDIP mengusung tema ‘Satyam Eva Jayate, Kebenaran Pasti Menang’.

Sekretaris Jenderal DPP PDIP Hasto Kristiyanto menjelaskan soal rangkaian peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-51 PDIP digelar pada 10 Januari 2024.

Hasto melanjutkan bahwa peringatan HUT ke-51 PDIP merupakan momentum untuk melakukan kritik-otokritik atas perjalanan PDIP dan rekam jejak sejarah yang begitu panjang.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.