Sukses

Luka Parah, 1 Korban Tertimpa Bangunan Ruko Ambruk di Bogor Meninggal Saat Dirawat

Kepala Pelaksana BPBD Kota Bogor Hidayatullah mengatakan kelima pekerja itu tertimpa dinding rumah toko (ruko) yang roboh saat sedang direnovasi.

Liputan6.com, Bogor - Sutrisno, korban tertimpa bangunan rumah toko (ruko) di Jalan Rangga Gading, Kelurahan Gudang, Kecamatan Bogor Tengah, Kota Bogor dilaporkan meninggal dunia.

Pekerja bangunan ini sempat dibawa ke rumah sakit PMI sesaat setelah kejadian sekitar pukul 08.00 WIB, Jumat (29/12/2023).

Camat Bogor Tengah Teofilo Patriciano Freitas membenarkan satu korban yang luka parah meninggal dunia di rumah sakit.

"Benar, satu korban meninggal dunia setelah sempat dibawa ke rumah sakit," kata dia.

Sementara empat korban lainnya atas nama Jumar, Sudadi, Heri dan Andi masih berada di Rumah Sakit Vania.

Kepala Pelaksana BPBD Kota Bogor Hidayatullah mengatakan kelima pekerja itu tertimpa dinding rumah toko (ruko) yang roboh saat sedang direnovasi.

"Total ada 11 pekerja bangunan di lokasi kejadian, beberapa di antaranya sedang memasang sloop. Tiba-tiba dinding ruko roboh dan menimpa lima pekerja," ujarnya.

Atas kejadian tersebut, pekerjaan renovasi ruko di kawasan Pecinan dihentikan sementara dan lokasi sudah dipasang garis polisi guna penyelidikan lebih lanjut. 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Ruko di Bogor Ambruk Saat Direnovasi, 5 Orang Pekerja Terluka

Sebelumnya, lima orang pekerja bangunan dilaporkan mengalami luka-luka akibat tertimpa dinding rumah toko (Ruko) yang ambruk saat sedang direnovasi. Peristiwa nahas itu terjadi di Jalan Rangga Gading, Kelurahan Gudang, Kecamatan Bogor Tengah, Kota Bogor, Jumat pagi (29/12/2023).

Diketahui korban luka atas nama Sutrisno luka parah, Jumar mengalami luka ringan, Sudadi luka ringan, Heri mengalami luka parah, dan Andi mengalami luka parah.

 "Korban luka parah dilarikan ke RS PMI, dan korban luka ringan dibawa ke RS Vania," ujar Kepala Pelaksana BPBD Kota Bogor Hidayatullah.

Hidayatullah mengatakan peristiwa tersebut terjadi sekitar pukul 08.00 WIB, ketika para pekerja bangunan memasang sloop. Namun, tiba-tiba dinding ruko roboh dan menimpa lima pekerja.

"Total jumlah pekerja sebanyak 11 orang, namun lima orang tertimpa material," kata dia.

Atas kejadian itu, pekerjaan renovasi ruko di kawasan Pecinan tersebut dihentikan sementara dan lokasi sudah dipasang garis polisi guna penyelidikan lebih lanjut.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini