Sukses

Ajak Jan Ethes, Jokowi Nonton Timnas Indonesia Vs Turkmenistan Didampingi Erick Thohir

Presiden Jokowi mengajak istri dan cucunya, Jan Ethes menyaksikan langsung pertandingan Timnas Indonesia melawan Turkmenistan dalam lanjutan kualifikasi Piala Asia U-23 di Stadion Manahan Solo.

Liputan6.com, Solo - Presiden Joko Widodo (Jokowi) menonton langsung pertandingan sepak bola Timnas Indonesia melawan Turkmenistan dalam babak kualifikasi AFC atau Piala Asia U-23.

Berdasarakan dokumentasi yang diperoleh awak redaksi dari juru foto Istana Kepresidenan, terlihat Jokowi membawa serta Ibu Negara Iriana dan cucu pertamanya Jan Ethes.

Pada laga yang diselenggarakan di Stadion Manahan Solo ini, Jokowi tampak mengenakan pakaian lengan panjang berwarna hitam. Hal ini tidak biasa, sebab pada umumnya presiden kerap mengenakan jaket merah putih bertuliskan Indonesia.

Sejumlah momen menegangkan terjadi pada pertandingan tersebut. Terlihat presiden sangat menikmati hingga terbawa euphoria dengan berteriak, berdiri, dan mengangkat tangannya ke udara.

Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yang juga Ketua Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (PSSI) Erick Thohir turut mendampingi Jokowi dan keluarga menonton pertandingan. Keduanya terlihat sangat optimistis Timnas Indonesia memperoleh kemenangan.

Presiden Jokowi mengajak cucu pertamanya Jan Ethes menonton pertandingan Timnas Indonesia melawan Turkmenistan dalam laga kualifikasi Piala Asia U-23 di Stadion Manahan Solo. (Foto: Agus Suparto)

Indonesia Lolos Piala Asia di Qatar 

Timnas Indonesia U-23 pun dipastikan lolos ke Piala Asia U-23 2024 yang berlangsung di Qatar setelah menaklukkan Tukmenistan dengan skor akhir 2-0 pada laga kualifikasi Grup K.

Hasil tersebut menempatkan Timnas Indonesia U-23 sebagai juara Grup K Kualifikasi Piala Asia U-23 2024 dengan enam poin. Sementara Turkmenistan di posisi kedua dengan tiga poin.

Gawang Timnas Indonesia U-23 awalnya nyaris kebobolan saat laga baru berlangsung satu menit. Berawal dari kesalahan Elkan Baggott dalam mengumpan, bola bisa direbut Priyev Ruslan.

Ruslan langsung melepaskan tendangan kaki kanan dari luar kotak penalti. Namun, kiper Ernando Ari dengan sigap menangkap bola.

Indonesia balas menyerang di menit ke-5. Tetapi, tembakan Rafael Struick yang berawal dari lemparan Pratama Arhan masih bisa diblok pertahanan Turkmenistan.

 

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Jalannya Laga

Hokky Caraka membuat suporter Timnas Indonesia U-23 bergemuruh pada menit ke-10 dengan golnya setelah memanfaatkan umpan tarik Pratama Arhan. Namun, gol itu dianulir karena dianggap offside.

Indonesia terus berupaya membongkar pertahanan Turkmenistan. Tetapi, upaya Marselino Ferdinan cs mampu diredam skuad racikan Ahmet Agamyradov.

Skuad Garuda mendapatkan peluang mencetak gol pada menit ke-24. Sayang tembakan kaki kiri Rafael Struick meneruskan sudulan Elkan Baggott masih membentur kaki kanan kiper Ahallyyev Rustem.

Sementara Turkmenistan mencoba menembus pertahanan Indonesia melalui aksi individu Shamammet Hydyrow dan Meylis Durdyyev. Aksi kedua pemainnya kerap menyulitkan Baggott dan kawan-kawan.

Indonesia kembali mengancam. Tapi, upaya Struick, Hokky, dan Komang Teguh belum menghasilkan gol.

Kebuntuan akhirnya pecah di menit ke-41. Sepakan Ivar Jenner dari luar kotak penalti yang membentur kepala Oaz Orazov membuat bola berubah arah dan mengecoh kiper Rustem. Gol!

Skor 1-0 untuk keunggulan Timnas Indonesia U-23 atas Turkmenistan bertahan hingga babak pertama berakhir.

Babak Kedua

Memasuki babak kedua, Turkmenistan langsung tampil menyerang. Peluang didapat melalui tendangan bebas Shamammet Hydyrow, namun tidak berujung gol.

Timnas Indonesia U-23 mencoba membalas. Namun, sundulan Rio Fahmi menyambut tendangan bebas Ivar Jenner pada menit ke-54 masih membentur mistar gawang.

Di menit ke-69, Rafael Struick kembali mengancam meski dibayang-bayangi pemain Turkmenistan. Tapi, tendangan penyerang berusia 20 tahun itu masih bisa ditepis kiper Ahallyyev Rustem.

Witan Sulaeman, yang menggantikan Hokky Caraka pada menit ke-70, langsung mencetak gol dua menit kemudian menanfaatkan blunder kiper Rustem. Namun, golnya dianulir karena Witan handball.

Terus menyerang, Timnas Indonesia U-23 akhirnya mencetak gol kedua di menit ke-90+2. Berawal dari umpan satu dua Witan dengan Hannan, Pratama Arhan menyudul umpan di depan mulut gawang. Gol!

Keunggulan 2-0 Timnas Indonesia U-23 atas Turkmenistan tidak berubah hingga wasit Korea Kim Dae Yong meniup peluit panjang tanda pertandingan berakhir.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.