Golkar Sebut Tak Dalam Waktu Dekat Umumkan Capres 2024

Ketum Golkar Airlangga Hartarto, Ketum PAN Zulkifli Hasan, dan Ketum PPP Muhammad Mardiono — Ketum Golkar Airlangga Hartarto, Ketum PAN Zulkifli Hasan, dan Plt Ketum PPP Muhammad Mardiono saat berkumpul di acara Koalisi Indonesia Bersatu (KIB). (Istimewa)

Liputan6.com, Jakarta Golkar membantah Koalisi Indonesia Bersatu (KIB) akan mengeluarkan kejutan mengumumkan calon presiden dan calon wakil presiden yang bakal diusung di Pilpres 2024.

Menurut Wakil Ketua Umum Golkar Nurul Arifin, KIB hanya akan mengumumkan partai yang bakal bergabung.

"Tapi kalau ngeluarin surprise (capres), whatever itu gosip. Tidak ada," kata dia di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis (10/11/2022).

Soal calon presiden dan calon wakil presiden masih akan dibahas secara bersama-sama oleh pimpinan partai politik di KIB. Semuanya harus bersepakat lebih dulu untuk mengumumkan calon presiden.

"Semuanya kita azas musyawarah mufakat, karena semuanya modelnya adalah egaliter, jadi suaranya semuanya sama. Semua berdasarkan kesepakatan," kata Nurul.

Setelah sejumlah ketua umum partai politik seperti Airlangga Hartarto, Zulkifli Hasan, dan Suharso Monoarfa berkumpul dan sepakat membentuk poros politik bernama Koalisi Indonesia Bersatu (KIB), perlahan arus politik jelang Pemilu 2024 kian deras.

2 dari 2 halaman

PAN Klaim Ada Kejutan

Diberitakan, Koalisi Indonesia Bersatu (KIB) segera mengumumkan calon presiden dan calon wakil presiden. Serta, partai politik yang bergabung sebagai kolega baru koalisi.

Sekretaris Jenderal PAN, Eddy Soeparno mengatakan, pengumuman ini akan dilakukan dalam pertemuan KIB berikutnya.

"Nanti akan ada surprise dua-duanya. Partai maupun nanti pada saatnya, mudah-mudahan tidak akan terlalu lama lagi, nanti pasangan (capres) akan kita sampaikan oleh ketua umum masing-masing nanti akan disampaikan," kata Eddy di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis (10/11/2022).

Eddy belum mau memberikan bocoran kapan pertemuan KIB berikutnya digelar. Ia bilang secepatnya pertemuan tersebut dilakukan.

Reporter: Ahda Bayhaqi/Merdeka.com