Sukses

Pekerja Galian Proyek PDAM di Tangerang Tewas Tertimpa Pipa dan Tanah

Dua pekerja galian yang masih berada di dalam lubang tertimpa tanah longsoran sebelum sempat keluar. Sementara dua pekerja lainnya lebih dulu keluar dari dalam lubang galian.

Liputan6.com, Tangerang - Seorang pekerja lepas galian proyek PDAM Tirta Kerta Raharja (TKR) ditemukan tewas tertimpa pipa dan tanah saat tengah bekerja di lokasi salah satu galian di perempatan Islamic Village, Kabupaten Tangerang, Senin (7/2/2022).

"Iya benar. TKP di proyek galian PDAM, Jalan Raya Legok, pertigaan Kelapa Dua, Kelurahan Kelapa Dua, Kabupaten Tangerang. Kejadian Senin, 7 Februari, sekitar jam 2 siang," tutur Kapolsek Kelapa Dua, Kompol Tribuana Roseno, Senin.

Korban meninggal atas nama Dafa (22). Sementara korban luka-luka bernama Nurdin (36).

Kejadian bermula ketika kedua korban bersama dua orang lainnya tengah membersihkan tanah di lubang galian yang sudah terdapat pipa sambungan PDAM yang akan disambung antara dua pipa.

Setelah tanah dibersihkan, dua pekerja galian PDAM lain sudah naik duluan ke jalan. Namun dua korban yang masih berada di dalam lubang galian justru tertimpa tanah longsoran sebelum sempat keluar.

"Keduanya tertimpa tanah galian, karena tidak padat, jadinya longsor menimpa pipa, terus pipa kena korban," ungkap Kapolsek.

Proses evakuasi korban pun harus menggunakan alat berat untuk membersihkan material tanah dan pipa yang menimpanya. Namun, korban atas nama Dafa meninggal akibat tertimpa pipa berdiameter sekitar 1 meter.

Sementara seorang korban lainnya mengalami luka-luka dan dirawat di Rumah Sakit Mitra Keluarga, yang berlokasi dekat dengan tempat kejadian.

"Korban meninggal dunia sudah berada di kamar jenazah RSUD Kabupaten Tangerang," katanya.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Periksa Saksi-Saksi

Sementara itu, Kepolisian telah memeriksa para saksi yang melihat langsung di lokasi kejadian. Namun, perusahaan PDAM TKR belum dimintai keterangan.

"Saksi masih berasal dari warga sekitar, kalau untuk perusahaan pasti akan kita panggil. Belum tahu kan mereka pekerja langsung ke PDAM atau pihak ketiga, sementara kita fokus menyelamatkan korban dulu," kata Kapolsek.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.