Sukses

Mensos Risma Kebingungan Cari Cara Salurkan Bantuan ke Anak Yatim Korban Covid-19

Menteri Sosial (Mensos) Tri Rismaharini atau Risma merasa kebingungan mencari cara untuk menyalurkan bantuan sosial (bansos) kepada anak yatim korban pandemi Covid-19.

Liputan6.com, Jakarta Menteri Sosial (Mensos) Tri Rismaharini atau Risma merasa kebingungan mencari cara untuk menyalurkan bantuan sosial (bansos) kepada anak yatim korban pandemi Covid-19. Pasalnya, ada kasus yang beragam di lapangan.

Berbeda dengan kejadian saat Risma menjabat sebagai Wali Kota Surabaya, wilayahnya masih sempit. Sementara ketika ia menjadi menteri, sasarannya lebih luas dan kendalanya lebih kompleks.

"Tidak mudah memang karena Indonesia ini luas dan daerahnya macam-macam karakteristiknya, kalau aku kemarin di Surabaya enggak begitu luas jadi mudah. Contohnya di Surabaya anak yatim kita bagi sembako. Kalau dia di yayasan kita serahkan di Yayasan," ujar Risma dalam acara acara Penutupan Rangkaian Kegiatan HUT RI ke-76 di Lingkungan Kemensos Bersama Menteri Sosial di Lapangan Kantor Pusat Kementerian Sosial, Jakarta Pusat, Rabu (18/8/2021).

"Tapi kemudian yang ikut di rumah rumah itu Kita berikan makanan, makanan yang siap saji, itu bisa. Tapi kalau bicara Indonesia enggak bisa," imbuh dia.

Risma mencontohkan, jika anak itu ada di yayasan, maka siapa yang akan mengambil bantuannya. Padahal misalnya, dia masih memiliki anggota keluarga.

"Jadi ini yang lagi kita pikirkan supaya kalau yayasan siapa yang ngambil, siapa yang ngambil bantuannya begitu. Harus kita pikirakan," kata Risma.

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Masalah Lain

Sementara, jika anak yatim dibawa ke balai sosial, padahal mereka masih mempunyai keluarga, lantas bagaimana nasib pendidikan dan kehidupan mereka.

"Nah inilah yang sedang kita pikirakan supaya anak ini kelangsungan bisa bersekolah, dia bisa apa namanya, ini jenis bantuan ini yang sedang Kita pikirkan," ujarnya.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

  • Penyebaran Covid-19 ke seluruh penjuru dunia diawali dengan dilaporkannya virus itu pada 31 Desember 2019 di Wuhan, China

    COVID-19

  • Tri Rismaharini, sering disapa Risma menjabat sebagai Wali Kota Surabaya untuk kedua kalinya pada periode 2016-2021.
    Tri Rismaharini, sering disapa Risma menjabat sebagai Wali Kota Surabaya untuk kedua kalinya pada periode 2016-2021.

    Tri Rismaharini

  • Risma