Sukses

Jokowi Bakal Pantau Hari Pertama Uji Klinis Vaksin Corona di Bandung Besok

Terawan mengatakan penyuntikan vaksin kepada relawan harus sesuai dengan protokol kesehatan.

Liputan6.com, Jakarta Menteri Kesehatan Terawan Agus Putranto mengungkapkan Presiden  direncanakan meninjau langsung hari pertama proses uji klinis vaksin Covid-19 Sinovac di Kota Bandung pada Selasa (11/8/2020).

Uji klinis vaksin Covid-19 itu akan dilakukan di Rumah Sakit Pendidikan (RSP) Universitas Padjajaran, Jalan Eyckman, Kota Bandung, Jawa Barat.

Terawan mengatakan penyuntikan vaksin kepada relawan harus sesuai dengan protokol kesehatan. Untuk itu, dia meninjau secara langsung persiapan uji klinis vaksin itu sebelum kedatangan Presiden Jokowi.

"Harus sesuai protokol kesehatan, mengingat besok akan ada Presiden yang langsung meninjau,” kata Terawan di RSP Unpad Jalan Eyckman Kota Bandung, Senin.

Sejauh ini 21 orang relawan sudah dilakukan tes usap sebagai syarat sebelum dilakukan penyuntikan vaksin asal Tiongkok itu. Apabila semuanya dinyatakan negatif Covid-19 dan sudah sesuai dengan syarat, maka Selasa, 11 Agustus 2020, mereka akan dilakukan penyuntikan.

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 3 halaman

Sambangi PT Biofarma

Sebelum penyuntikan, ruang uji vaksin yang berada di lantai dua RSP Unpad itu sudah dilakukan sterilisasi sesuai dengan prosedur.

Dekan Fakultas Kedokteran (FK) Unpad, Dr Setiawan memastikan telah mengecek kondisi kesehatan para tenaga kesehatan yang akan membantu proses uji vaksin tersebut.

"Jadi kondisi ruangan untuk uji klinis jauh lebih aman dibandingkan kondisi seperti biasa. Karena sudah ada penapisan lebih awal,” kata Setiawan.

Selain kunjungan ke RSP Unpad untuk meninjau proses vaksinasi, Presiden Jokowi juga direncanakan menyambangi PT Biofarma sebagai produsen vaksin yang berada di Jalan Pasteur, Kota Bandung.

3 dari 3 halaman

Saksikan Video Pilihan Berikut Ini:

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.