Liputan6.com, Jakarta - Presiden Jokowi makan siang di Rumah Makan Medan Baru Sunter Jakarta Utara, Sabtu (26/1/2019). Jokowi santap siang bersama para pejabat, pasampamres, hingga wartawan.
Jokowi makan bersama ditemani oleh Sekretaris Kabinet Pramono Anung serta Menteri BUMN Rini Soemarno. Hadir pula Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dan Ketua DPRD DKI Jakarta Prasetio Edi Marsudi.
Baca Juga
Kelimanya makan bersama usai meninjau Mekaar PNM di Kemayoran Jakarta. Mereka tampak makan bersama dalam satu meja dengan hidangan khas melayu.
Advertisement
Suasana makan terlihat cukup santai. Bahkan, kelimanya sempat berbincang santai usai menyantap hidangan. Sesekali, mereka terlihat tertawa bersama.
Sehari ini Jokowi beraktivitas penuh di Jakarta. Mantan Gubernur DKI Jakarta itu mengawali kegiatannya dengan silaturahmi denagn masyarakat dayak.
Kemudian, Jokowi menyerahkan 3.000 serttikat tanah kepada warga Jakarta Pusat.Dalam acara itu, Jokowi terlihat didampingi oleh Anies hingga acara usai. Bahkan, usai acara selesai, Jokowi terlihat satu mobil dengan Anies.
Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:
* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.
Kiat Sukses untuk Ibu-Ibu
Sebelumnya, Jokowi dan rombongan meninjau 524 nasabah Program "Membina Ekonomi Keluarga Sejahtera" (Mekaar) binaan PT Permodalan Nasional Madani (PNM) di Kemayoran, Jakarta Pusat, Sabtu siang.
Kepala negara menyampaikan tiga kunci sukses bagi para ibu-ibu nasabah Mekaar, yakni jujur, disiplin dan kerja keras.
"Saya mau menggarisbawahi soal jujur, disiplin dan kerja keras. Itu kunci ibu-ibu untuk bisa naik ke jenjang yang lebih atas. Ingat, yang kita jual sekarang adalah kepercayaan," pesannya.
Advertisement
Disiplin dan kerja keras, lanjut Presiden, juga penting agar usaha bisa terus berjalan lancar. Usaha dengan modal pinjaman juga disebutnya perlu kedisiplinan karena nasabah harus bisa membayar pinjaman dari penghasilan yang disisihkan.
"Disiplin penting agar bisa dinilai baik oleh PNM. Kalau baik, naik (pinjaman) dari Rp3 juta ke Rp5 juta itu mudah. Kerja keras juga harus, karena tidak ada usaha yang semakin besar tanpa kerja keras," tuturnya.
Dalam kesempatan itu, selain mengunjungi stan produk nasabah Mekaar, Presiden juga menyempatkan diri bertanya langsung kepada ibu-ibu untuk melihat perkembangan usaha mereka setelah mendapat pinjaman.
* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.
Advertisement