Sukses

Tim SAR Temukan 9 Jenazah Korban Longsor Sukabumi

Tim SAR berharap pada hari terakhir tanggap darurat bencana, yakni Minggu, 6 Januari 2019, seluruh korban bisa ditemukan.

Liputan6.com, Sukabumi - Memasuki hari keenam pencarian korban longsor di Kampung Garehong, Dusun Cimapag, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, Tim SAR gabungan berhasil menemukan sembilan jenazah. 

"Alhamdulillah sampai hari keenam pencarian korban tertimbun longsor di Desa Sirnaresmi, Kecamatan Cisolok sudah 29 korban yang ditemukan. Sehingga tinggal dua korban lagi yang belum ditemukan," kata Danrem 061/Suryakencana Kolonel M Hasan di lokasi bencana, Sabtu (5/1/2018). 

Menurutnya, korban yang ditemukan tersebut jaraknya berdekatan,yaitu berada di posisi koordinat II, III dan IV. Satu korban ditemukan pada shift pagi dan delapan korban pada shift siang.

Sejumlah kendala sempat dialami Tim SAR gabungan saat tengah mengevakuasi para korban longsor. Seperti tebalnya tanah dan jasad korban yang terimpit batu serta puing rumah. Demikian dilansir dari Antara.

Diharapkan pada hari terakhir tanggap darurat bencana, yakni Minggu, 6 Januari 2019, seluruh korban bisa ditemukan.

"Di hari keenam ini proses pencarian dan evakuasi dihentikan sementara dan dilanjutkan pada esok hari. Untuk mempermudah pencarian empat alat berat kami turunkan pada hari ini," ungkap Danrem 061/Suryakencana Kolonel M Hasan. 

Hingga saat ini, sembilan korban atau jenazah yang ditemukan masih dalam proses identifikasi dan pencocokan di Posko DVI Polda Jabar. Ketua Forum Koordinasi SAR Daerah Kabupaten Sukabumi Okih Fajri mengatakan, di hari keenam pencarian jasad yang terakhir dievakuasi berjenis kelamin laki-laki.

Saksikan video pilihan di bawah ini:

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Korban Longsor Sukabumi

Sebelumnya, Tim SAR menemukan lima korban longsor di Kampung Garehong, Dusun Cimapag, Sukabumi, Jawa Barat, Kamis, 3 Januari 2019.

"Kelima korban yang ditemukan hari ini terdiri dua berjenis kelamin perempuan, dan tiga laki-laki yang salah satunya anak kecil," kata Direktur Ops Basarnas, Brigjen (Mar) Budi Purnama di Posko Terpadu Penanggulangan Bencana Longsor di Dusun Cimapag, Desa Sirnaresmi, Kamis malam 3 Januari 2019. 

Budi menuturkan, tim sebelumnya menemukan 13 orang korban. Sehingga total korban yang ditemukan menjadi 18 orang dari 33 daftar nama yang masih tertimbun longsor. 

Sehingga, personel gabungan masih perlu mencari 15 orang.  "Yang masih perlu dicari ada 15 orang," ucap Budi.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.