Sukses

Anies Baswedan Ganti Nama OK Otrip Jadi Jak Lingko

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengumumkan nama baru untuk program OK Otrip.

Liputan6.com, Jakarta - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengumumkan nama baru untuk program OK Otrip. Nama baru untuk program integrasi transportasi di Jakarta itu adalah Jak Lingko.

Anies mengatakan Jak Lingko diambil dari kosakata bahasa Indonesia yang baru dimasukkan ke dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) pada Oktober 2018 akhir nanti. Oleh karena itu, dia menilai nama tersebut lebih mencerminkan identitas bangsa Indonesia.

"Kenapa Jak Lingko, kita ingin agar memiliki nama yang mendengar namanya, bisa tecermin maknanya," kata Anies Baswedan.

Dia menuturkan, kata Lingko berasal dari Manggarai, Nusa Tenggara Timur. Dia menyebut Lingko sangat tepat digunakan sebagai cerminan integrasi transportasi di Jakarta.

"Lingko adalah sistem terintegrasi jejaring, yang digunakan air di Nusa Tenggara Timur," tutur Anies Baswedan.

 

Saksikan video pilihan di bawah ini:

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Sayembara

Untuk logo resmi Jak Lingko, Anies Baswedan akan menggelar sayembara. Pemenangnya akan diumumkan pada akhir Oktober 2018.

"Harapannya Oktober jadi awal sistem yang integrasinya lebih besar," sebut Anies.

Dia mengatakan, beda OK OTRIP dengan Jak Lingko hanya pada nama atau branding. Adapun pengumuman nama baru dilaksanakan di balai kota, Senin (8/10/2018). 11 operator angkutan ikut hadir dalam peresmian nama baru tersebut.

Berikut sebelas operator bus kecil yang bergabung dengan Jak Lingko:

1.Budi Luhur

2. Koperasi Wahana Kalpika

3. Lestari Sukma Gema Persada

4. Puskopau Halim Perdana Kusuma

5. Kompamilet Jaya

6. Komilet Jaya

7. Komika Jaya

8. Kolamas Jaya

9. Purimas Jaya

10. Kojang Jaya

11. PT Kencana Sakti Transport

* Update Terkini Asian Para Games 2018 Mulai dari Jadwal Pertandingan, Perolehan Medali hingga Informasi Terbaru di Sini.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.