Sukses

Majikan Pergi ke Mal, Anjing Ini 'Tersandera' 8 Jam di Mobil

Anjing tersebut terus menyalak melalui kaca jendela belakang mobil yang sedikit terbuka.

Liputan6.com, Jakarta - Kisah anjing maltese yang ditahan pemiliknya selama delapan jam di dalam mobil Honda Brio hitam menjadi viral di media sosial. Kisah malang anjing tersebut dikisahkan langsung Tommy Prabowo melalui akun Twitternya @tommyprabowo.

"Jadi awalnya saya sampai di parkiran Grand Indonesia pukul setengah lima sore. Baru mau masuk (ke dalam Mall) Grand Indonesia saya digonggongin anjing kenceng banget dari dalam mobil yang parkirnya persis di sebelah mobil saya," ujar Tommy mengawali ceritanya kepada Liputan6.com, Sabtu (2/12/2017).

Anjing tersebut terus menyalak melalui kaca jendela belakang mobil yang sedikit terbuka. Seolah anjing berbulu putih itu meminta pertolongan kepada setiap orang yang lalu lalang.

"Dia ngegonggong terus refleks juga naikkin kakinya ke celah jendela mobil yang dibuka sedikit sama pemiliknya," terang Tommy yang mengunjungi mal, Jumat, 1 Desember kemarin.

Tidak hanya menyalak dan menjulurkan kakinya di celah jendela, dia melihat anjing itu mengibaskan ekornya. Tommy tidak tahu persis apa pertanda kibasan ekor si anjing, tapi sepengetahuannya, itu pertanda anjing tersebut senang dengannya.

"Setau saya kalau anjing itu goyangin ekornya itu tandanya dia senang," kata Tommy.

Tommy pun spontan merekam aktivitas anjing tersebut ke dalam Insta Storynya.

Wah ada anjing lucu nih. Kamu mau ikut ya?” ujar Tommy dalam video yang dibagikan ke Insta Storynya.

Tommy lalu meninggalkan anjing tersebut karena berpikiran anjing itu ditinggal sebentar oleh pemiliknya. Namun, betapa terkejutnya dia setelah selesai beraktivitas di Mal Grand Indonesia, ia menemukan anjing tersebut masih ada di dalam mobil tersebut.

"Terus saya hitung mundur, total sudah enam setengah jam dari yang saya lihat anjing itu ada di dalam mobil," ungkap Tommy yang berprofesi sebagai MC dan host ini.

Tommy hendak pulang bersama kedua temannya, tapi ia terpikir oleh anjing tersebut. Ia merasa tidak tenang sampai anjing maltese itu bertemu pemiliknya.

"Lo aja pasti haus laper enggak makan dan minum selama itu," tutur Tommy.

Akhirnya Tommy memutuskan untuk memanggil petugas keamanan dan meminta petugas itu memanggil pemilik anjing melalui pusat informasi mal. Namun, hingga pukul 23.30 WIB, anjing tersebut tak kunjung disambut pemiliknya.

"Security bilang kalau weekend bioskop dan kafe di Grand Indonesia tutup sampai jam dua malam. Jadi, memang kemungkinan pemiliknya masih di dalam mal," ungkap Tommy dan dua temannya yang memutuskan ikut menjaga anjing tersebut.

Tommy terus merekam aktivitas anjing tersebut ke media sosialnya. Aksinya itu rupanya mendapat respons dari warganet. Mayoritas mereka iba dengan nasib anjing tersebut. Warganet meminta Tommy untuk memecahkan kaca mobil agar si anjing tidak tersandera. Namun, akhirnya ia mengurungkan niat tersebut dan hanya menuangkan air minum dari luar celah kaca.

"Saya mau pecahin tapi bingung banget soalnya security, saya, dan teman-teman bisa kena. Akhirnya saya putuskan kalau jam dua malam pemiliknya tidak datang juga, saya pecahin kacanya," cerita Tommy.

Pukul 00.43 WIB pemilik Honda Brio tersebut datang. Tanpa mengucapkan terima kasih, pemilik mobil merasa terganggu dengan apa yang dilakukan oleh Tommy dan kawannya.

"Urusannya apa ya kak, ini anjing saya. Kenapa kakak enggak pulang aja?" ujar Tommy menirukan ucapan dari perempuan pemilik anjing tersebut.

Lalu Tommy menjelaskan kepada perempuan tersebut bahwa ia tidak bisa meninggalkan anjing itu apalagi sampai ia mengetahui anjing tersebut ditinggalkan selama delapan jam. Tommy pun memaksa agar anjing diberikan makan dan minum dulu oleh pemiliknya.

Perempuan tersebut justru berdalih bahwa Tommy penyebab mengapa anjingnya menggonggong terus-terusan. Perempuan itu mengaku bahwa anjing tersebut tidak terbiasa dengan orang asing. Tommy mencoba membantah hal tersebut dan menggendong anjing yang bernama Valent tersebut.

"Dia diam aja waktu digendong, kayak minta pertolongan banget," aku Tommy.

Petugas keamanan di lokasi kejadian sempat berupaya meredam suasana yang sedikit memanas itu. "Ini udah lega, Mas, pemiliknya udah dateng," ungkap Tommy menirukan ucapan petugas keamanan itu.

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Berupaya Mencari Identitas Pemilik

Saat ini Tommy dan komunitas pencinta binatang tengah mencari identitas pemilik Valent. Tommy tidak dapat membayangkan apabila perempuan tersebut akan tetap melakukan hal yang sama kepada Valent, karena menurut pengakuan perempuan tersebut ia sudah terbiasa meninggalkan anjingnya di dalam mobil.

"Saya cuma ingin anjing ini lepas dari pemiliknya. Saya bukan dog lovers. Tapi saya tahu binatang bukan mainan tapi makhluk hidup," tegas Tommy.

Mantan penyiar radio ini pun mengatakan bahwa sesungguhnya perempuan tersebut bisa dijatuhi hukuman atas kelalainnya terhadap binatang. Tapi, ia tidak berniat mengancam pemilik Valent, hanya saja ia dan komunitas pencinta binatang hanya ingin mengedukasi perempuan tersebut.

"Tapi ini bukan masalah hukuman, ini masalah mentality dan hati nurani," Tommy mengakhiri ceritanya itu.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.