Sukses

Pemegang KJP Gratis Masuk Ancol Mulai 1 Desember

Rencananya masuk Ancol gratis nanti akan dibuka langsung oleh Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan.

Liputan6.com, Jakarta - Rencana masuk Wisata Ancol gratis yang sempat disuarakan mantan Gubernur Djarot Saiful Hidayat, akhirnya akan terwujud. PT Taman Impian Ancol memastikan per 1 Desember 2017 masuk Ancol gratis. Namun tidak semua warga bisa masuk gratis.

Corporate Comunication Ancol Rika Lestari mengatakan, masuk Ancol gratis hanya berlaku untuk pemegang Kartu Jakarta Pintar (KJP). Rencananya masuk Ancol gratis nanti akan dibuka langsung oleh Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan.

"Penerima fasilitas KJP memperoleh fasilitas rekreasi gratis satu bulan satu kali ke Taman Impian Jaya Ancol, mulai 1 Desember 2017," kata Rika kepada Liputan6.com, Jakarta Utara, Rabu (29/11/2017).

Rika melanjutkan, nantinya pemilik KJP hanya cukup menunjukan kartunya di gerbang masuk Ancol. KJP tersebut akan digesek atau di-swipe di mesin pembaca kartu.

Tapi, kata Rika, pemegang KJP masih akan dikenakan biaya tarif parkir kendaraan sebesar Rp 15 ribu.

"Diharapkan mereka datang dengan menggunakan transportasi umum. Jika mereka datang menggunakan kendaraan pribadi maka khusus kendaraannya akan dikenakan tarif normal," imbuh Rika.

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Bis Wara-Wiri

Rika menerangkan, bagi yang tidak membawa kendaraan pribadi tidak perlu khawatir. Pihaknya menyiapkan bis wara-wiri untuk mengakomodasi para pengunjung yang ingin jalan-jalan.

"Bis wara-wiri dan kereta sato-sato siap mengantar pengunjung menuju pantai yang menjadi destinasi wisata terfavorit di Ancol," ujar dia.

Rika menambahkan, pengunjung dapat menikmati pasir putih sepanjang 3,5 km dan tikar gratis di loket yang tersedia. Beragam aktivitas olahraga seperti taman fitnes, yoga, beach fun dance disediakan secara gratis.

Saksikan vidio pilihan di bawah ini:

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.