Sukses

Libur Idul Adha, Pengguna Tol Tangerang Diprediksi Naik 6 Persen

Indah menyatakan, kepadatan akan terjadi pada Jumat 1 September sore, atau setelah salat Idul Adha dan pemotongan hewan kurban.

Liputan6.com, Jakarta - Libur Idul Adha dan akhir pekan 1 September diprediksi akan membuat kepadatan sejumlah ruas tol meningkat. Salah satunya Tol Tangerang-Merak.

Kepala Divisi Hukum dan Humas PT Marga Mandalasakti, Indah Permanasari menyatakan, kenaikan arus lalu lintas di tol Tangerang-Merak diperkirakan mencapai 6 persen.

"Puncaknya sendiri akan diprediksi terjadi pada 31 Agustus 2017," ujar Indah Permanasari, Rabu (30/8/2017).

Dia menyatakan, kepadatan akan terjadi pada Jumat 1 September sore, atau setelah salat Idul Adha dan pemotongan hewan kurban.

"Terutama pada jalur arah Jakarta, lonjakan diprediksi akan kembali terjadi pada Minggu, 3 September 2017," ujar Indah.

Indah menambahkan, Astra Infra Toll Road Tangerang-Merak juga mempersiapkan 87 gardu akan dioptimalkan untuk melayani transaksi, terdiri atas 30 gardu entrance, 51 gardu exit dan 6 gardu ramp.

"Juga ada potongan tarif tol 10 persen untuk pengguna e-Money, e-Toll, Tapcash, Brizzi, dan Blink hingga hari Minggu mendatang," tutur Indah.

Saksikan video menarik di bawah ini:

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Pengamanan Maksimal

Sebanyak 44 ribu personel kepolisian siap diturunkan mengawal jalannya libur Idul Adha pada Kamis 31 Agustus 2017 hingga 1 September 2017. Mereka akan ditempatkan di sejumlah titik arus mudik.

Para personel tersebut berasal dari empat Polda, yaitu Polda Banten, Polda Metro Jaya, Polda Jawa Barat, dan Polda Jawa Tengah.

"12 ribu personel per Polda. Kalau Polda Banten sekitar 8.000-an," kata Kepala Korps Lalu Lintas Polri Irjen Royke Lumowa di Rest Area 102, Subang, Jawa Barat, Selasa 29 Agustus 2017.

Tak hanya itu, sambung Royke, pihaknya juga akan mendapat penambahan personel bantuan dari Mabes Polri. Jumlahnya mencapai 2.000 personel.

"Kalau jadi penambahan BKO dari Pak Asisten Kapolri Bidang Operasi sekira 1.000-2.000 personel," ucap dia.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.