Sukses

10 Daerah Desak Tol Bogor-Sukabumi-Cianjur-Bandung Segera Tuntas

Ia mengatakan karena gagasan mereka didukung oleh data kebutuhan setiap daerah akan keberadaan jalan tol.

Liputan6.com, Jakarta - Sepuluh kepala daerah di Jawa Barat mengumumkan deklarasi bersama mendorong percepatan pembangunan jalan tol Bogor-Sukabumi-Cianjur-Bandung pada Sukabumi Summit 2016 hari ini.

Kesepuluh kota/kabupaten itu adalah Kabupaten Cianjur, Kabupaten Sukabumi, Kota Sukabumi, Kabupaten Bandung Barat, Kabupaten Bandung, Kota Cimahi, Kota Bogor, Kabupaten Bogor, Kota Bogor dan Kota Depok.

"Kegiatan ini untuk menggalang kekuatan agar pemerintah pusat lebih memperhatikan daerah-daerah di Jabar yang membutuhkan jalan tol untuk solusi antisipasi terjadinya kemacetan," kata Wakil Gubernur Jawa Barat Deddy Mizwar pada Sukabumi Summit 2016, Kamis 15 Desember 2016.

Dikutip dari Antara, Sukabumi Summit dihadiri Deddy Mizwar, tuan rumah Wali Kota Sukabumi, Wali Kota Bandung, Wali Kota Cimahi, Wali Kota Bogor dan Wali Kota Depok. Juga para bupati dari Bandung Barat, Cianjur, Sukabumi dan Bogor.

Acara ini juga dihadiri para anggota DPR RI dari daerah pemilihan Sukabumi serta perwakilan dari Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) RI.

Kesepuluh kepala daerah di Jawa Barat itu dan anggota DPR RI dari Sukabumi membacakan dan menandatangani deklarasi yang intinya mendesak percepatan pembangunan jalan tol koridor selatan Jawa Barat bagian barat itu.

"Ini merupakan upaya kami untuk mewujudkan mimpi akan keberadaan jalan tol karena jika hanya satu kepala daerah yang datang ke pemerintah pusat mungkin kurang didengar atau diperhatikan. Tetapi dengan cara bersama-sama seperti diharapkan pusat akan lebih memperhatikan dan memprioritaskannya," tambah Muraz.

Ia mengatakan karena gagasan mereka didukung oleh data kebutuhan setiap daerah akan keberadaan jalan tol ditambah dorongan dari 91 anggota DPR RI dari Jawa Barat, maka pemerintah pusat pun akan memprioritaskan pembangunan jalan tol ini.

Khusus Kota Sukabumi, kota ini sangat tidak beruntung karena berada di tengah-tengah Kabupaten Sukabumi sehingga selalu mendapatkan imbas dari kemacetan baik dari arah Jakarta atau Bogor maupun Bandung dan Cianjur.

Akibat lebih jauh dari itu adalah arus investasi dan pertumbuhan ekonomir menjadi lambat bahkan stagnan. Muraz berharap, deklarasi ini mendorong Presiden Joko Widodo mementingkan pembangunan khususnya di empat daerah yang paling dekat ke Jakarta itu.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini