Sukses

DPR Minta Fadli Zon-Fahri Hamzah Tahu Koridor di Demo 4 November

Wakil Ketua DPR Fadli Zon dan Fahri Hamzah mengaku akan turut serta dalam demo 4 November 2016.

Liputan6.com, Jakarta - Wakil Ketua DPR Fadli Zon dan Fahri Hamzah mengaku akan turut serta dalam demo 4 November 2016. Sebagai sesama pimpinan, Wakil Ketua DPR Agus Hermanto mempersilakan jika memang keduanya ingin ikut serta dalam demo. Namun, dia mengingatkan agar kedua koleganya itu tahu batas.

"Kami juga tidak boleh dan tidak berhak melarang-larang orang atau pun mendorong-dorong orang. Rasanya itu sesuatu hal yang tidak harus kami lakukan. Kami tentunya yang jelas bekerja sesuai koridor," ucap Agus di Kompleks Parlemen Senayan Jakarta, Kamis (3/11/2016).

Dia juga menegaskan jika demo besok tidak ada kaitan sama sekali dengan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2017 mendatang. Agus menjelaskan masalahnya adalah dugaan penistaan yang diduga dilakukan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok terhadap Alquran, sehingga para ulama turut turun ke jalan.

"Sehingga tentunya saudara-saudara kita merasa ini harus mendapatkan keadilan. Dulu kan juga media nanya kepada saya, bagaimana permasalahan masalah Pak Ahok ini. Saya dari awal menyampaikan karena ini sudah masuk ke ranah hukum, ada yang melaporkan kemudian pihaknya Ahok juga melaporkan, kan berarti sudah mulai memasuki wilayah hukum. Tentunya harusnya secepatnya diproses dalam ranah hukum," papar Agus.

Agus meminta agar permasalahan dugaan penistaan agama segera diproses sesuai dengan ekspektasi atau harapan masyarakat.

"Saudara-saudara kita tentunya untuk menyampaikan itu dengan menggunakan dalam hal ini forum unjuk rasa. Di mana unjuk rasa ini dalam bahasa politiknya demo dan dilindungi oleh konstitusi. Sehingga ini sah dilaksanakan dan dilindungi oleh konstitusi," ujar dia.

"Semoga seluruhnya berjalan lancar, karena kami yakin semuanya kan mempunyai niat baik, dan aparat keamanan juga sudah siap siaga, serta selalu mengawal dari unjuk rasa tersebut," tutup Agus.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.