Sukses

Dikeroyok Opang, Lady Gojek Acungkan Pisau di Kebayoran Lama

Lady Go-Jek tidak terima karena merasa tidak mengambil penumpang di Stasiun Kebayoran Lama.

Liputan6.com, Jakarta Kesalahpahaman antara tukang‎ ojek pangkalan (opang) dengan ojek berbasis aplikasi online kembali terjadi. Kali ini seorang Lady Go-Jek atau pengemudi ojek online perempuan bernama Habibah Silalahi (48) terlibat cekcok dengan opang di kawasan Stasiun Kebayoran Lama, Jakarta Selatan.

Kabid Humas Polda Metro Jaya Komisaris Besar Awi Setiyono mengatakan, kejadian berlangsung sekitar pukul 19.30 WIB, Kamis 29 September 2016. Saat itu, Habibah tengah menurunkan penumpang di dekat Stasiun Kebayoran Lama.

"Setelah menurunkan penumpang, korban menghidupkan handphone. Kemudian didatangi dua opang‎ dan disuruh pergi," ujar Awi kepada wartawan, Jakarta, Jumat (30/9/2016).

Namun Habibah tak langsung pergi meninggalkan lokasi. Menurut Awi, Habibah sempat menjawab bahwa dirinya tidak mengambil penumpang di lokasi itu. Opang tidak terima dengan jawaban Habibah dan terjadi adu mulut hingga pemukulan.

"‎Terjadi cekcok mulut dan terjadi pemukulan terhadap korban pada bagian pipi sebelah kiri. Selanjutnya korban mengambil pisau milik pedagang dan mengacung-acungkan pisau kepada opang," tutur dia.

Kejadian itu juga dibenarkan Sukarti (49) yang merupakan pedagang sayur di lokasi kejadian. Menurut saksi, Habibah saat itu tidak terima dengan perlakuan opang lantaran tidak mengambil penumpang di stasiun. Habibah lantas memarkirkan motor dan mengambil pisau milik saksi.

"Saksi kemudian mengambil pisau miliknya dan berkata kepada korban 'Mbak itu pisau saya jangan diambil'," kata Awi menirukan ucapan saksi.

Tak berhenti sampai di situ, korban lantas mengambil obeng dan kembali mengacungkan ke arah opang. Namun keributan tersebut dapat segera dilerai oleh petugas kepolisian yang berada di sekitar lokasi.

Kasus tersebut saat ini masih ditangani jajaran Polsek Kebayoran Lama, Jakarta Selatan. Selain memeriksa saksi dan korban, polisi juga mengamankan pisau yang digunakan untuk menakut-nakuti opang.

"Saat ini sedang dilakukan pemeriksaan terhadap korban serta saksi dan ojek pangkalan yang mangkal di Stasiun Kebayoran Lama," Awi memungkasi.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini