Sukses

Bayi Lahir Saat HUT Kota Bogor Dapat Nama dari Walikota Bima

Warga menanggapi aksi tersebut dengan bahagia.

Liputan6.com, Bogor - Memeriahkan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-533 Bogor, Wali Kota Bogor Bima Arya Sugiarto membagikan Kartu Tanda Penduduk (KTP) kepada 12 pelajar SMA. Mereka juga diundang dalam rapat paripurna di Gedung DPRD Kota Bogor, Jawa Barat.

"Hari ini saya memberikan KTP kepada para pelajar SMA yang hari ini berusia 17 tahun. Selain itu juga saya ajak mereka ikut sidang paripurna sebagai tanda para pelajar ini sudah dewasa dan berhak mendapat pelajaran berpolitik," ujar Bima di sela-sela kunjungan ke SMAN 6 Kota Bogor, Rabu (3/6/2015).

Bima juga telah menginstruksikan Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil untuk menjemput bola. Langkah itu agar mempermudah warga yang akan membuat KTP.

"Jadi nanti saya ingin pembuatan KTP ini bisa di tempat lain seperi Mal. Jadi lebih mudah," ujar dia.

Seorang siswa, Rangga Pangestu mengaku senang mendapatkan KTP secara langsung dari sang Walikota. Dia berharap, Kota Bogor bisa memberi ruang kepada anak-anak muda untuk mengembangkan kreativitas.

"Saya harap, anak muda khususnya pelajar Kota Bogor diberi ruang khusus untuk bisa berkarya. Dan ada penyaluran bakat untuk generasi muda di kota Bogor," harapnya.

Beri Nama Bayi

Tak hanya itu, Walikota Bogor Bima Arya juga memberikan nama kepada seorang bayi laki-laki yang lahir berbarengan dengan Hari Ulang Tahun Bogor.

Bayi seberat 3,4 kilogram di RSIA Ummi itu diberinya nama Milangkala. Ada 4 bayi yang lahir berbarengan HUT ke-533 Bogor di rumah sakit tersebut.

"Tadi waktu nengok bayi, ada seorang ibu yang minta dikasih nama, saya kasih nama Milangkala artinya hari lahir. Ya bisa diberi nama lengkap jadi Arya Milangkala," kata Bima di RSIA Ummi, Kota Bogor.

Tradisi menengok bayi yang baru lahir ini biasa dilakukan Bima setiap tahun. Tak hanya itu, Bima juga memberi kado kepada ibu yang baru melahirkan.

"Saya kasih nama tersebut supaya ingat bahwa hari lahirnya sama dengan HUT Bogor," pungkas Bima. (Ali/Sss)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini