Sukses

Gambaran Layanan Wisata Kapal Pesiar Disney Cruise yang Akan Beroperasi di Singapura Mulai 2025

Pada Maret 2023, Disney Cruise Lines mengumumkan kapal pesiar baru berbasis secara eksklusif di Singapura selama lima tahun.

Liputan6.com, Jakarta - Pada Maret 2023, Disney Cruise Lines mengumumkan kapal pesiar baru berbasis secara eksklusif di Singapura selama lima tahun. Layanan wisata seharga 2.670 dolar Singapura atau setara Rp29,5 juta itu akan beroperasi mulai 2025. 

Sambil menunggu detailnya, gambaran perjalanan Disney Cruise di AS, yang kurang lebih akan sama dengan yang beroperasi di Negeri Singa, dibagikan influencer, Shay Spence.

Ia memberi panduan perjalanan selama tinggal di Disney Wish yang merupakan kapal pesiar kelima dan terbaru milik Disney Cruise Lines. Dalam videonya yang berdurasi hampir lima menit, Spence memasukkan beberapa tips tentang bagaimana orang dewasa juga dapat menikmati fasilitas wisata kapal pesiar rute Florida-Castaway Cay.

"Tidak hanya untuk anak-anak. Jika ada kemungkinan untuk check-in lebih awal, baik offline maupun online, lakukan saja," sebutnya dalam video TikTok yang dirangkum AsiaOne, Selasa (16/5/2023).

Dengan check-in lebih awal, menurut Spence, pelancong dapat menghindari keramaian. "Dan sejujurnya, Anda hanya ingin memulai liburan Anda dan memanfaatkan semua makanan yang disertakan sesegera mungkin, bukan?" ia menambahkan. 

Sambil menunggu kamar di kapal persial siap digunakan, ia menyarankan penumpang untuk "santai saja." "Bagaimanapun, ini adalah liburan. Ketenangan dan relaksasi adalah tujuan akhir, kan?" sambungnya. 

Di rekaman tersebut,  si TikToker memilih kamar balkon yang dibanderol 500 dolar AS lebih mahal dari kamar interior. Untuk menginap tiga malam, kamar interior dihargai sekitar 2.000 dolar Singapura atau setara Rp22 juta untuk dua orang.

 

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 4 halaman

Tips Selama Wisata Kapal Pesiar

"Disney (Cruise) adalah satu-satunya jalur pelayaran yang melakukan rotasi makan. Artinya, Anda akan diminta pergi ke restoran yang berbeda untuk setiap malam pelayaran Anda," Spence berbagi.

Sesuatu yang mungkin jadi hit di kapal pesiar Disney versi Singapura adalah pertunjukan teater makan malam bertema "Frozen" yang menyajikan makanan terinspirasi Nordik. Pecinta Marvel juga sepertinya akan berharap menikmati pengalaman bersantap sinematik yang dijajal Spence di restoran Worlds of Marvel.

Jika tema restoran tidak sesuai dengan keinginan, Anda bisa manfaatkan layanan kamar yang sudah termasuk dalam biaya pemesanan awal. Pesan sarapan, kopi, dan nikmati pemandangan laut jika kamar Anda memungkinkan.

Lalu, tips terakhir Spence sepertinya cocok untuk pelancong yang tidak terlalu suka keramaian anak-anak. Kapal pesiar Disney yang dinaikinya memiliki banyak fasilitas khusus orang dewasa, dari kolam renang hingga bar dan restoran.

Jadi, jika merasa kewalahan oleh anak-anak yang mengamuk di kapal, pergilah ke zona ini dan temukan hiburan dengan sesama orang dewasa.

3 dari 4 halaman

Harganya Dinilai Terlalu Mahal

Di kolom komentar, warganet membagikan perasaan mereka tentang ulasan Spence saat naik kapal pesiar Disney. Ternyata, tidak semua orang tertarik, terutama setelah mengetahui harganya.

"Ulasan yang sangat bagus. 2 ribu dolar terlalu mahal untuk menginap tiga malam," komentar seorang pengguna TikTok.

Sejujurnya, biaya merupakan komponen penting saat memutuskan berlibur. Sebagai pembanding, Penang Cruise selama tiga malam di Royal Caribbean harganya mulai dari 764 dolar Singapura (setara Rp8,5 juta) untuk kamar interior.

Saat penulisan, kapal pesiar baru Disney di Singapura belum diberi nama. Namun, ini diharapkan jadi kapal terbesar di armada Disney dan diperkirakan mampu membawa 6.000 penumpang dan 2.300 awak kapal.

Sebelumnya dari layanan pelayaran kapal pesiar, jebakan kamera tersembunyi sempat dilaporkan. Kasus terbaru ini menimpa salah satu kapal pesiar Royal Caribbean, Harmony of the Seas.

Seorang pria yang diidentifikasi bernama Jeremy Froias naik kapal pesiar itu di Miami. Ketika kapal mengarah ke perairan internasional, ia diduga memasang kamera wi-fi di toilet umum di dek atas kapal antara simulator selancar dan sebuah bar, menurut laporan kriminal.

4 dari 4 halaman

Kamera Tersembunyi di Toilet Kapal Pesiar

Mengutip CNN, 10 Mei 2023, laporan itu menyebutkan kejadiannya tercatat akhir April 2023 di tengah tujuh hari pelayaran kapal tersebut. Seorang penumpang kapal menyadari keberadaan kamera tersembunyi itu lalu melaporkannya pada kru kapal.

Petugas keamanan menggeledah kamar mandi dan menemukan, serta menyita kameran tersembunyi itu. Berdasarkan pengaduan kejahatan, petugas keamanan menemukan kartu Micro SD yang berisi file video berdurasi beberapa jam di dalamnya.

Divisi San Juan FBI yang menangani kasus tersebut menjerat Froias dengan tuduhan voyeurisme video dan percobaan ekploitasi anak-anak. Mereka ikut bekerja mengidentifikasi para korban yang terekam kamera tersembunyi itu dengan mengunggah formulir online serta mencari informasi tentang korban.

Kamera itu diduga sempat merekam Froias yang berusaha menyembunyikan kamera dan menyesuaikan sudut yang fokus ke toilet. Ia lalu menghubungkan kamera ke ponselnya menggunakan wi-fi sebelum keluar dari kamar mandi.

Video tambahan yang ditinjau para penyelidik menunjukkan lebih dari 150 orang, termasuk setidaknya 40 anak di bawah umur, masuk ke kamar mandi untuk menggunakan toilet atau mengganti pakaian renang, kata laporan pengaduan tersebut.

Menurut pengaduan pidana, Froias diduga "mengaku meletakkan kamera tersembunyi di kamar mandi." Ia mengatakan pada petugas keamanan kapal bahwa dia tahu kamera itu telah ditemukan dan diambil karena tidak dapat menemukannya ketika pergi untuk memeriksanya pada 1 Mei 2023.

Pada sidang jaminan yang berlangsung Senin, 8 Mei 2023, Froias dibebaskan dengan istrinya sebagai penjamin pihak ketiga dan diperintahkan membayar jaminan senilai 25 ribu dolar AS dengan syarat antara lain ia tidak boleh menjalin kontak tanpa pengawasan dengan anak di bawah umur, termasuk anak-anaknya; tidak boleh mengakses internet; dan menyerahkan paspornya.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.