Sukses

Awal Mula Callista Aldenia Dilirik Penata Gaya Billie Eilish dan Jual Bajunya Seharga Rp20 Juta

Callista Aldenia sebenarnya telah mendesain busana Billie Eilish sejak Mei 2022, namun baru viral sekarang.

Liputan6.com, Jakarta - Sosok Callista Aldenia, remaja 16 tahun asal Bandung tiba-tiba disorot setelah desain bajunya dipakai penyanyi Amerika Serikat Billie Eilish. Bahkan karena penasaran Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sandiaga Uno mengundang Callista bersama ibundanya dalam The Weekly Brief with Sandiaga Uno yang digelar hybrid pada Senin (27/2/2023). 

Remaja yang masih duduk di kelas 11 tersebut mengungkapkan sebenarnya sudah lama mendesain busana untuk Billie Eilish, namun baru viral sekarang. "Jujur kejadian ini tuh udah lama banget, mungkin dari Mei 2022," kata Callista.

Waktu itu dia masih berumur 15 tahun dan sebelumnya ada beberapa artis luar juga yang ingin memesan custom tapi tidak disanggupi lantaran masih sekolah. Callista Aldenia mengaku awalnya menutup identitas dirinya sebagai desainer baju Billie Eilish, tapi ibunya mengekspose cerita tersebut di media sosial.

Sandiaga pun bertanya mengenai dukungan sang ibu terkait bakat putrinya. "Waktu masih kecil dari SD kelas 2 dan 3 sudah seneng menggambar, awalnya kartun makin ke sini desain baju. Dan saya memang melihat rajin ke anak cita-cita jadi apa, dari SD, SMP, dan sekarang SMA pasti jawabannya cuma satu ingin jadi desainer," ungkap sang ibu, Sonia D. Wiriadinata. 

Setelah desainnya diakui, Callista pun makin semangat untuk meneruskan cita-citanya. Rencananya setelah lulus dari Pondok Pesantren ia ingin kuliah desain.

Dirinya bercerita tentang awal mula desainnya dilirik penata gaya Billie Eilish, sebenarnya bermula dari unggahan TikTok di mana ia sering menggunakan bahasa Inggris saat membuat konten. Dari sana kemungkinan konten tersebut mendapat perhatian. 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 4 halaman

Multitalenta

"Dresslikeparents waktu awal jualan sebenernya baju bekas doang yang polos terus kan thrifting vibes kayak orangtua," sambungnya lagi ketika ditanya Sandi arti nama labelnya tersebut. 

Karena mondok, Callista tak begitu sempat selalu mendesain. Tapi saat mengerjakan proyek Billie Eilish, ia bahkan rela untuk lembur dan tidak mengikuti ujian demi mengejar tenggat waktu pengerjaan di mana ia dibayar sekitar Rp20 juta. 

"Multitalenta banget jadi banyak banget subsektor ekonomi kreatif di diri Chalista jadi selain fesyen, ternyata dia juga fotografer, illustrator, yang menarik tidak bisa jawabin DM karena mondok, kita punya program santri digitalpreneurs dan mungkin nanti bisa jadi nara sumber," kata Deputi Bidang Ekonomi Digitaldan Produk Kreatif Kemenparekraf, Muhammad Neil El Himam di kesempatan yang sama.

Callista bahkan juga seorang penulis buku. "Kebetulan waktu itu nulis buku mental health," tukasnya.

Ia pun punya mimpi agar label Dresslikeparents bisa lebih dikenal bahkan ke internasional. Sementara itu Sandiaga Uno mengungkapkan dari total sebanyak 26,5 miliar dolar AS eksport ekonomi kreatif , sebanyak 66 persen berasal dari fesyen.

"Maka kita mulai inovasi, agar tidak seasonal tapi jadi IP (intelectual property) yang kuat," tambah Sandi.

 

 

3 dari 4 halaman

Didukung sang Ibu

Sebelumnya melalui label dressedlikeparents, permintaan akan desain busana yang dikenakan oleh Billie Eilish untuk melengkapi penampilannya di konser AS itu awalnya dibagikan oleh Sonia D. Wiriadinata, ibu dari Callista. Di akun Instagram dan TikTok, prestasi tersebut ikut mendapat apresiasi dari Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf).

Diketahui terdapat empat set custom outfit yang dipesan Billie lewat sang pengarah gayanya sejak tahun 2022 lalu. Salah satu busana setelan berupa longsleeve yang diberi judul "the clash blue stripe", dikenakan Billie di konser Olivia Rodrigo pada 2022.

Sonia mengatakan, dressedlikeparents yang berbasis di Bandung membutuhkan waktu sekitar dua bulan untuk mengerjakan proyek custom outfit yang dikenakan sang penyanyi AS tersebut. Bahkan putrinya rela bekerja lembur dan tidak mengikuti ujian demi mengejar tenggat waktu pengerjaan outfit.

Sebagai ibu, ia jelas mendukung langkah putrinya. Bahkan ia menemukan banyak komentar di TikTok yang justru curhat senang menggambar tetapi tidak didukung orangtua. Sonia pun mengatakan tak ada salahnya jika orangtua memberi dukungan untuk anaknya selama itu merupakan hal yang positif. "Siapa tahu rejeki anak di situ. Profesi tidak hanya jadi dokter, insinyur, klo punya skill ciptakan produk unik bagus yg disukai kenapa tidak," tutupnya.

 

4 dari 4 halaman

Dapat Pujian Warganet

Sebelumnya diunggahan Instagram, sang ibu menuliskan, "Finally doa dalam tahajud kaka Ita terkabul satu-satu yaa, salah satu doanya someday baju buatannya dipake sama Billie Eilish dan Rich Brian," tulisnya. 

Callista  sendiri mengaku kaget dengan ramainya pemberitaan mengenai dirinya yang mendesain baju untuk penyanyi idolanya. Di laman Instagram pribadinya @valdstc diketahui tengah fokus boarding school.

Remaja putri itu diketahui baru tahun depan lulus SMA. Lebih jauh sang ibu berharap label milik putrinya bisa menjadi portfolio untuk mendapatkan beasiswa kuliah di bidang fesyen design di London atau Paris. 

Akun dressedlikeparents pun terlihat dibanjiri direct message (DM) sebab banyak yang ingin memesan, tetapi ternyata akun sedang vakum. 

Sementara itu para warganer pun ikut berbangga, sebagian besar memuji karya Callista dan ikut menyemangatinya. 

"Keren bangga padamu, sukses selalu," tulis seorang pengguna.

"Ayoo mendunia." balas yang lain.

"MashaAllah Kereen putrinya bun.. So Proud," sambung warganet. 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.