Sukses

Potret Marilyn Monroe Karya Andy Warhol Ditaksir Terjual Rp2,8 Triliun

Salah satu potret ikonis Andy Warhol, Marilyn Monroe diperkirakan akan menjadi karya seni paling mahal abad ke-20.

Liputan6.com, Jakarta - Potret Marilyn Monroe yang merupakan salah satu potret ikonis karya Andy Warhol bakal dilelang melalui rumah lelang Christie's. Karya seni legendaris tersebut ditaksir bakal terjual 200 juta dolar AS atau setara Rp2,8 triliun.

Dikutip dari CNN, Rabu (23/3/2022), potret bertajuk "Shot Sage Blue Marilyn" itu berukuran 40 inci persegi. Ini menjadi salah satu deretan potret yang dibuat Andy Warhol tentang Monro pada 1960-an.

Rumah lelang mengumumkan potret ikonis ini akan mulai dijual di New York pada Mei mendatang. Reproduksi warna-warni Warhol dari potret Monroe awalnya adalah publisitas dari film aktris tersebut pada 1953 yang bertajuk "Niagara".

Potret Monroe itu adalah salah satu karya Warhol yang paling tersohor seantero jagat, selain karya khasnya bergambar kaleng sup Campbell. Seniman itu menggunakan teknik yang disebut 'silkscreen printing'.

Teknik ini menduplikasi gambar di atas kertas atau kanvas menggunakan lapisan sutra halus seperti stensil. Warhol ia mulai memproduksinya pada 1962, tak lama setelah kematian Monroe.

Warhol menciptakan banyak versi potret Marilyn Monroe dalam berbagai warna dan konfigurasi yang berbeda. Ini layaknya penggambaran tokoh-tokoh terkenal lainnya, termasuk Elvis Presley dan pemimpin Cina Mao Zedong.

 

* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 5 halaman

Tersohor

Karya lain yang tak kalah terkenal adalah "Marilyn Diptych," yang dimiliki oleh grup galeri Inggris, Tate. Dalam potret itu, Warhol mencetak grid 50 potret di dua kanvas.

Tak hanya itu, ada pula karya bertajuk "Gold Marilyn Monroe" milik Museum of Modern Art yang menampilkan satu gambar yang dicetak dengan latar belakang emas. Pada 1964, ia mengembangkan proses baru yang "lebih halus dan intensif waktu" yang "berlawanan dengan produksi massal yang paling dikenalnya," menurut Christie's.

Tahun itu, ia menggunakannya untuk membuat potret dalam jumlah terbatas sebelum meninggalkan teknik tersebut. Sejumlah gambar diperkirakan dijual lebih dari 200 juta dolar AS dalam penjualan pribadi.

3 dari 5 halaman

Rekor

Meskipun prestasi itu hanya sekali dicapai di lelang, yakni oleh Leonardo da Vinci melalui karyanya "Salvator Mundi". Lukisan tersebut pada 2017 terjual lebih dari 450 juta dolar AS (Rp6,4 triliun).

Rekor lelang saat ini untuk lukisan abad ke-20 adalah 179,4 juta dolar AS (Rp2,5 triliun) yang dibayarkan untuk "Les Femmes d'Alger (Version O)" karya Pablo Picasso pada 2015. Rekor lelang saat ini untuk sebuah karya Warhol dipegang oleh "Silver Car Crash (Double Disaster)," yang menggambarkan kehancuran akibat tabrakan di jalan, setelah terjual lebih dari 105 juta dolar AS hampir satu dekade lalu.

Beberapa gambar Marilyn-nya juga telah menarik banyak uang di lelang dalam beberapa tahun terakhir. Sebut saja karya bertajuk "White Marilyn" pada 1962 terjual seharga 41 juta dolar AS (Rp589 miliar) di New York pada 2014.

4 dari 5 halaman

Donasikan Hasil Lelang

"Shot Sage Blue Marilyn," dimiliki oleh galeri dan kolektor terkenal sebelum dibeli oleh mendiang dealer seni Swiss, Thomas Ammann. Itu ditawarkan untuk dilelang oleh Thomas and Doris Ammann Foundation Zurich, organisasi amal yang didirikan atas namanya (dan saudara perempuannya), yang akan menggunakan hasilnya untuk mendanai program kesehatan dan pendidikan untuk anak-anak di seluruh dunia, menurut siaran pers.

Di sisi lain, potret itu telah ditampilkan di beberapa galeri, termasuk Museum Guggenheim di New York, Centre Pompidou di Paris dan Tate Modern di London. Dalam sebuah pernyataan pers, ketua seni Christie's, Alex Rotter, menggambarkan karya itu sebagai "puncak mutlak Pop Amerika" dan "lukisan abad ke-20 paling signifikan yang akan dilelang dalam satu generasi." (Natalia Adinda)

5 dari 5 halaman

Infografis Wayang Potehi

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.