Sukses

Sejarah Sepatu Converse Chuck Taylor All Star Favorit Wapres AS Terpilih Kamala Harris

Kamala Harris bahkan sempat berusaha mengenakan sepatu Converse favoritnya ke ruang kongres meski tempat itu memiliki aturan berbusana yang ketat.

Liputan6.com, Jakarta - Kamera kini makin menyorot tajam Kamala Harris, Wakil Presiden AS terpilih yang mendampingi Joe Biden. Sebagai Wapres AS perempuan pertama, segala gerak-geriknya bakal dipantau publik lebih ketat, termasuk pilihan sepatu untuk menjalani hari-harinya. 

Ia lama diketahui akan kesukaannya pada sepatu Converse, khususnya Chuck Taylor All Star. Sepatu kets dengan sol karet itu memiliki sejarah panjang yang dimulai pada 1921.

Dikutip dari laman converse.co.au, Senin (9/11/2020), sepatu itu dirancang pertama kali setelah Charles H. 'Chuck' Taylor bergabung dengan perusahaan tersebut. Chuck sebelumnya adalah seorang pemain basket profesional untuk tim Akron Firestones. Ia sempat mengeluhkan sakit kakinya kepada kantor penjualan sepatu itu di Chicago.

Ia pun merayu perusahaan untuk menciptakan lini sepatu yang didesain khusus untuk bermain basket. Ia melihat sepatu All Star yang diproduksi Converse berpotensi untuk disukai para pemain bola basket. Ia pun bergabung menjadi tenaga penjual Converse hingga kemudian menjadi pemain sekaligus pelatih untuk tim Converse All-Stars.

Chuck Taylor kemudian sering bepergian ke seluruh negeri untuk mempromosikan sepatu tersebut. Hal itu berdampak pada sneakers yang belakangan dinamai ulang berdasarkan namanya pada 1932.

Tanda tangan Chuck kemudian dibubuhkan di bagian samping logo Converse. Sebelum 1930-an, sepatu All Star dikenakan oleh pemain basket seluruh Amerika berkat pengaruh pria itu. Saat itulah, sepatu Chuck Taylor All Star resmi lahir.

Pengaruh sepatu Converse itu di tengah para pebasket begitu kuat sebelum akhirnya Nike datang sebagai penantang. Persaingan sengit antara banyak label membuat Converse perlahan-lahan terpinggirkan. Namun pada 2019, setelah lebih dari satu dekade berada di luar permainan, Converse kembali dengan meluncurkan sepatu basker terbaru, All Star Pro BB. 

Sedangkan, Chuck Taylor All Star memperluas target pemasaran. Lebih banyak pemakai sepatu itu berasal dari industri musik, mulai dari vokalis Nirvana Kurt Cobain, Wiz Khalifa, The Rolling Stones, hingga ranah politik seperti Kamala Harris.

Saksikan Video Pilihan Berikut Ini:

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Punya Banyak Koleksi

Sepatu kets itu bahkan sudah menjadi ciri khas Harris. Sang suami mengungkapkan istrinya mengenakan sepatu itu saat pertama kali bertemu dengan kedua anaknya sebelum mereka menikah.

Apa saja koleksi sang perempuan keturunan India? "Saya memiliki seluruh koleksi Chuck Taylors sepasang kulit hitam, sepasang putih, saya memiliki jenis yang tidak memiliki renda, jenis yang berbahan renda, jenis yang saya kenakan dalam cuaca panas, jenis yang saya kenakan di cuaca dingin, dan platform yang cocok ketika saya mengenakan setelan celana," ujar Harris, melansir dari laman Oprah Magazine.

Dalam tiga bulan terakhir, Harris memakai sepatu Converse kesayangannya, untuk menghadiri sebuah rapat umum drive-in di Orlando. Ia juga menghadiri acara mobilisasi pemilih di Las Vegas, untuk jalan-jalan di sekitar pusat, kota Salt Lake City.

Setelah kampanye presiden selesai, Harris mengunjungi sebuah pertanian di New Hampshire yang penuh lumpur hingga sulit bergerak. Saat itu, perempuan itu tidak membawa sepatu kesayangannya sampai seorang staf berinisiatif meminjamkan Harris sneaker miliknya. Akhirnya, ia mengenakannya sepanjang acara berlangsung.

Tahun lalu, Erica Warner selaku jurnalis, mengatakan bahwa Harris telah mencoba masuk dalam acara, mengenakan Converse-nya ke ruang kongres, padahal tempat tersebut memiliki aturan berbusana yang ketat. Atas pilihan sepatu Kamala Harris, Elizabeth Semmelhack, sebagai kuraktor senior Museum Sepatu Bata menyebutnya sebagai dorongan kepraktisan dibandingkan wacana progresif.

"Sepatu kets itu bertindak sebagai sartorial yang setara dengan bersedia menyingsingkan lengan bajunya," ujarnya. (Vriskey Herdiyani)

 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.