Sukses

Tips Titi Kamal agar Tanaman Hias Tumbuh Subur

Titi Kamal membagikan tips merawat tanaman hias agar tumbuh subur. Apa saja?

Liputan6.com, Jakarta - Sejak pandemi corona Covid-19, kian banyak orang hobi berkebun, termasuk para selebritas. Mereka juga makin rajin membeli berbagai tanaman hias.

Dari banyak selebritas yang belakangan ini cukup akrab dengan tanaman hias adalah Titi Kamal. Di rumahnya, Titi memperkenalkan sejumlah tanaman hias yang indah.

"Awal pandemi, aku baru pulang syuting dari Yogya. Pas di rumah aku benar-benar nge-blank, nggak tahu harus ngapain," ujar Titi Kamal dalam kanal YouTube-nya Titi & Tian yang diunggah pada 19 September 2020.

Untuk mengisi kesibukan itu, Titi mencari bunga untuk mempercantik rumahnya. Ia pun menambah rak tanaman untuk menambah spot foto di rumahnya. Ia lalu membeli sejumlah tanaman hias yang lain. Dimulai dari satu, tanaman hias yang dibeli akhirnya makin banyak.

"Kenapa aku suka tanaman, karena udara jadi lebih sejuk, lebih segar, oksigen juga jadi lebih banyak. Lidah mertua, misalnya, bisa menghasilkan banyak oksigen sehingga cocok untuk indoor dan outdoor," kata Titi Kamal.

Selain lidah mertua, di rumah Titi juga terdapat tanaman hias lain, seperti Alocasia neon, begonia, lili Paris, pilea, kuping gajah, Alocasa amazonica, waru parigata, keladi tengkorak, dan lain-lain. Keberadaan tanaman-tanaman hias itu membuat Titi Kamal makin bahagia.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Tips Merawat Tanaman

Dalam kesempatan itu, Titi Kamal juga membagikan tips merawat tanaman hias. Menurut dia, agar tanaman tumbuh dengan subur, memahami cara perawatannya adalah kunci penting.

"Siram (tanaman) jangan sampai menggenang karena bisa membuat akannya membusuk. Selain itu, pasokan sinar matahari pun harus cukup. Jadi, kita harus memperhatikan mana tanaman yang indoor dan outdoor," kata Titi.

Selain itu, lanjut Titi, bila ada daun seperti terbakar, penempatan tanaman itu harus dipindahkan. Hal lain yang juga perlu diperhatiakan menurut Titi, perlu melakukan repotting secara berkala.

"Misalnya, jika tanaman sudah membesar, maka harus dipindahkan ke pot yang lain agar tanaman bisa lebih berkembang dan membesar, tapi jangan sampai melukai akarnya," kata Titi.

Titi menambahkan, tanaman perlu juga dipangkas rutin. Tanaman yang daunnya sudah menguning dipangkas agar tak menular ke daun yang lain.

"Kita juga perlu memberikan serum dan pupuk secara berkala. Ada yang sebulan sekali, ada juga yang dua bulan sekali. Tapi pupuknya jangan berlebihan agar tak terbakar daunnya," kata Titi.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.