Sukses

Anggun C Sasmi Tulis Pesan Antirasisme Saat Kerja Sama dengan Label Skincare Mewah Jepang

Anggun C Sasmi menceritakan bagaimana pandangan antirasisme membawanya jadi salah satu wajah skincare brand mewah asal Jepang, SK II.

Liputan6.com, Jakarta - Gerakan melawan rasisme tengah digalakkan di berbagai negara di dunia. Nyaring perlawanan ini tak semata disuarakan awam, namun juga beberapa pesohor, termasuk penyanyi berdarah Indonesia, Anggun C Sasmi.

Lewat unggahan di akun Instagram-nya, baru-baru ini, Anggun menceritakan bagaimana pandangan antirasisme membawa pelantun Mimpi ini jadi salah satu wajah skincare brand mewah asal Jepang, SK II. 

"Beberapa tahun lalu, saya ditunjuk jadi salah satu wajah SK II, label skincare mewah asal Jepang yang terkenal akan formula Pitera yang memberi Anda kulit cerah nan awet muda," tulisnya sebagai keterangan foto.

"Saya 100 persen asli Indonesia, tepatnya dari Pulau Jawa, yang berarti, seperti kebanyakan penduduk Asia Tenggara, warna kulit saya cokelat. Sementara di Asia, orang berwarna kulit lebih terang dan pucat sering kali dianggap cantik," sambung perempuan 46 tahun tersebut.

Dari situ, kata Anggun C Sasmi, penggunaan krim pemutih, serta sabun dan lotion untuk 'mengoreksi' warga kulit kian booming. "Ini merupakan bisnis besar yang ramai dipromosikan sederet label skincare," imbuhnya.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Komitmen Lawan Ketidaksetaraan

Namun, pada era keterhubungan sosial di tengah kejadian yang belakangan melanda, di mana banyak merek maupun majalah yang dikritisi atas perlakuan mereka pada orang berkulit non-putih, Anggun C Sasmi merasa beruntung sempat menjalani kerja sama dengan SK II.

"Saya sangat berterima kasih pada @skii untuk, tak hanya tentang kolaborasi di beberapa waktu lalu, namun juga menjaga warna kulit Asia saya yang cenderung gelap sebagai bagian dari kampanye mereka," tandas Anggun.

Di akun Instagram resmi SK-II, sejak beberapa minggu lalu, memang sudah lantang melawan tindak rasisme.

"Mendengarkan, belajar, dan mengambil tindakan. Ini adalah tanggung jawab bersama untuk melawan sistem yang bias, tak sarat akan kesetaraan, dan jadi bagian dalam perubahan," tulis pihaknya sebagai keterangan foto.

Sebagai awalan, pihak SK-II menyebut telah bergabung dengan P&G untuk berkomitmen menyumbangkan lima juta dolar Amerika atau setara Rp71 miliar sebagai dukungan melawan ketidaksetaraan sosial.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.