Sukses

Visual Stories: Historis Valentine Berujung Perayaan Romantis

Valentine menjadi simbol perayaan romantis di banyak negara. Tapi, tak banyak orang yang mengetahui mengenai historis di baliknya?

Liputan6.com, Jakarta - Momen Valentine Day atau Hari Kasih Sayang senantiasa dirayakan meriah di berbagai penjuru dunia setiap 14 Februari. Di Amerika Serikat, misalnya, Valentine menjadi peringatan terbesar kedua setelah Natal sejak abad ke-19 Masehi, dihitung melalui jumlah kiriman kartu Valentine.

Pena sejarah mencatat, sejak abad ke-20 Masehi, tradisi bertukar kartu Valentine berkembang dengan pemberian kado lainnya. Sebut saja, pemberian cokelat, bunga mawar, hingga perhiasan. Kado-kado seperti itu bahkan turut mengambil pangsa Valentine pada dekade 80-an.

Boleh dibilang, Valentine menjadi simbol perayaan romantis di banyak negara. Namun, mungkin tak banyak orang yang mengetahui mengenai historis di baliknya?

Lantas, apakah generasi milenial antusias merayakan Valentine? Simak dalam Visual Stories di sini.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini