Sukses

Top 3 Islami: Momen Pemuda Ngaku Nonmuslim Minta Maaf di ST Pusat Gus Iqdam,Gadis Cantik Pembenci Islam Akhirnya Mualaf

Jemaah Gus Iqdam yang akrab disebut dengan garangan dibikin geram. Seorang pemuda Islam mengaku nonmuslim hanya demi hadiah lebih besar dari Gus Iqdam

Liputan6.com, Jakarta - Jemaah Gus Iqdam yang akrab disebut dengan garangan dibikin geram. Seorang pemuda mengaku nonmuslim hanya demi hadiah lebih besar dari Gus Iqdam.

Padahal, sejatinya dia adalah seorang muslim. Pemuda itupun lantas menjadi buruan.

Belakangan, pemuda tersebut meminta maaf langsung ke markas Majelis Ta'lim Sabilu Taubah (ST Pusat). Dia juga didampingi oleh keluarganya.

Momen permintaan maaf pemuda ini menjadi artikel terpopuler di kanal Islami Liputan6.com, Jumat (23/2/2024).

Artikel lain yang tak kalah menyita perhatian adalah kisah gadis cantik pembenci Islam yang mualaf atau masuk Islam usai mendengarkan ceramah D Zakir Naik dan Ustadz Abdul Somad (UAS).

Sementara, artikel ketiga yaitu teknik menakjubkan Dzulqarnain dalam membangun tembok pengurung Ya'juj dan Majuj.

Selengkapnya, mari simak Top 3 Islami.

 

Simak Video Pilihan Ini:

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 4 halaman

1. Yang Terjadi saat Pemuda Ngaku Nonmuslim demi Duit Gus Iqdam Minta Maaf di ST Pusat

Beberapa waktu ini, seorang pemuda viral gara-gara mengaku nonmuslim dalam dialog dengan Gus Iqdam, pada sebuah acara dalam rangkaian Harlah Sabilu Taubah, Blitar. Diduga dia mengaku nonmuslim karena ingin hadiah dari Gus Iqdam.

Belakangan diketahui, pemuda tersebut seorang muslim dan bukan tinggal di Bali, sebagaimana pengakuannya. Segera saja, pemuda itu menjadi buruan para garangan dan warganet atau ST Nyell yang geram.

Lantas, pemuda itu meminta maaf dan mendatangi markas ST Pusat. Tidak jelas kapan tanggal klarifikasi tersebut, yang pasti dari beberapa unggahan di platform media sosial TikTok, tayang foto yang dijadikan video seorang laki-laki diduga yang mengaku beragama Hindu bersama sejumlah orang di Markas ST Pusat.

Seperti unggahan TikTok @Sabilu Taubah Proaudio. Dalam unggahannya terlihat foto bersama antara laki-laki yang mengaku nonmuslim dari Bali. Padahal setelah ditelusuri dia adalah orang Blitar dan beragama Islam. Ada juga konon merupakan keluarganya, serta dai pihak Sabilu Taubah.

Selengkapnya baca di sini

3 dari 4 halaman

2. Kisah Gadis Cantik Pembenci Islam Mualaf Setelah Nonton Ceramah Dr. Zakir Naik hingga UAS

Selalu ada cerita menarik menginspirasi dari seorang mualaf, mulai dari perjuangan masuk Islam hingga awal-awal menjadi muslim. Mualaf diartikan orang yang sebelumnya menganut agama di luar Islam kemudian memutuskan menjadi seorang muslim.

Salah satu cerita mualaf yang menarik adalah yang dibagikan oleh seorang gadis cantik asal Simalungun, Sumatera Utara. Ia adalah Arnita Rodelina Turnip, wanita yang mengaku membenci Islam saat masih memeluk agama sebelumnya.

Arnita menjadi seorang mualaf ketika menjadi mahasiswa di IPB University tahun 2015. Perjalanan mualafnya tidak singkat. Namun, ia tidak membantah jika keinginan masuk Islam-nya dalam seminggu.

Gadis cantik dari pulau Sumatera itu membagikan cerita mualafnya di YouTube Rukun Indonesia. Pantauan Liputan6.com di kolom komentar channel tersebut, Jumat (23/2/2024), perjalanan mualaf Arnita menjadi inspirasi banyak orang.

Seperti apa cerita mualaf Arnita? Bagaimana awal mula ia tertarik dengan Islam? Seperti apa tantangan-tantangan yang dihadapinya? Simak cerita mualaf Arnita selengkapnya di halaman berikutnya.

Selengkapnya baca di sini

4 dari 4 halaman

3. Al-Qur’an Ungkap Teknik Menakjubkan Dzulqarnain Membangun Tembok Ya’juj dan Ma’juj

Berdasarkan riwayat, Dzulqarnain bukan seorang Nabi, melainkan merupakan raja yang gagah dan perkasa. Ia juga merupakan hamba Allah yang saleh.

Ia berhasil mengurung Ya’juj dan Ma’juj yang kemunculannya menjadi salah satu tanda-tanda kiamat dalam dinding atau tembok raksasa yang pembuatannya menggunakan teknik yang spektakuler.

Dzulqarnain membangun tembok raksasa ini karena karakter perusak Ya’juj Ma’juj yang banyak menyengsarakan umat manusia ketika telah dekat waktu kiamat.

Berdasarkan riwayat, kehebatannya makhluk ini melebihi Dajjal hingga diperlukan tempat pengurung yang kokoh dan kuat. Namun yang membuat penasaran teknik Dzulqarnain dalam membangun tembok raksasa ini.

Selengkapnya baca di sini

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.