Sukses

Fakta Uban dalam Islam: Pengingat Ajal dan Cahaya di Hari Kiamat

Rambut beruban punya makna tak terduga, begini penjelasannya dalam islam.

Liputan6.com, Jakarta - Rambut putih atau uban biasanya mulai muncul satu-persatu seiring dengan bertambahnya usia. Penyebab adanya uban terjadi karena penurunan kadar melanin dalam tubuh.  

Sel melanin tersebut berfungsi untuk memberikan warna pada rambut. Normalnya orang-orang akan mulai memiliki uban ketika memasuki usia pertengahan 30-an atau 40-an 

Perubahan warna putih pada rambut ini seringkali membuat seseorang kehilangan rasa percaya diri. Bahkan kadang kala sengaja untuk mencabut atau menggantinya dengan warna lain-lain.

Namun ternyata dalam rambut yang mulai beruban, menyimpan makna dan kedahsyatan tersendiri yang tak banyak diketahui. Apakah itu? Berikut fakta-fakta kajian Islam tentang uban mengutip dari laman NU Online Lampung. 

 

Saksikan Video Pilihan ini:

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Makna Uban dalam Islam

1. Pengingat ajal

Tanda uban di usia muda menurut Islam adalah sebagai pengingat ajal. Manusia sering lupa bahwa hidup di dunia hanya untuk sementara.

Maka dari itu, Allah SWT dalam QS. Fatir ayat 37 berfirman mengenai perintah berpikir saat melihat tanda-tanda dari Allah, termasuk mengenai uban. 

اَوَلَمْ نُعَمِّرْكُمْ مَّا يَتَذَكَّرُ فِيْهِ مَنْ تَذَكَّرَ وَجَاۤءَكُمُ النَّذِيْرُۗ فَذُوْقُوْا فَمَا لِلظّٰلِمِيْنَ مِنْ نَّصِيْرٍ

Artinya: Dan "Bukankah Kami telah memanjangkan umurmu untuk dapat berpikir bagi orang yang mau berpikir, padahal telah datang kepadamu seorang pemberi peringatan? Maka rasakanlah (azab Kami), dan bagi orang-orang zalim tidak ada seorang penolong pun."

2. Cahaya di hari kiamat

Uban juga akan menjadi cahaya yang menerangi orang mukmin saat hari kiamat kelak. Selain itu, uban juga akan menaikkan derajat seseorang.

الشيب نور المؤمن لا يشيب رجل شيبة في الإسلام إلا كانت له بكل شيبة حسنة و رفع بها درجة

Artinya: Uban adalah cahaya bagi seorang mukmin. Tidaklah seseorang beruban -walaupun sehelai- dalam Islam melainkan setiap ubannya akan dihitung sebagai suatu kebaikan dan akan meninggikan derajatnya. (HR. Al Baihaqi dalam Syu'abul Iman. Syaikh Al Albani dalam Al Jami' Ash Shogir mengatakan bahwa hadits ini hasan)

3. Memancarkan sikap wibawa

Walaupun memiliki warna putih, uban yang tumbuh dapat memancarkan sikap wibawa dari dalam diri. Hal itu diriwayatkan Abu Dawud dari hadis Abu Musa, Rasulullah shallallahu'alaihi wasallam bersabda

إِنَّ مِنْ إِجْلَالِ اللهِ إِكْرَامَ ذِي الشَّيْبَةِ الْمُسْلِمِ

Artinya: Sesungguhnya termasuk dari pengagungan kepada Allah ialah menghormati orang muslim yang sudah beruban (orang tua).

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.