Sukses

6 Cara Atasi Bintitan pada Mata, Aman dan Alami

Ketidaknyamanan akibat bintitan bisa menghambat aktivitas.

Liputan6.com, Jakarta Bintitan merupakan kondisi peradangan pada kelopak mata menyerupai jerawat atau benjolan kecil. Kelopak mata memiliki banyak kelenjar minyak kecil, terutama di sekitar bulu mata. Kulit mati, kotoran, atau penumpukan minyak dapat menyumbat atau menghalangi lubang-lubang kecil ini.

Ketika kelenjar tersumbat, bakteri dapat tumbuh di dalam dan menyebabkan bintil berkembang. Dalam kebanyakan kasus, infeksi ini disebabkan oleh bakteri Staphylococcus. Dalam istilah medis bintitan juga disebut hordeolum.

Gejala bintitan bisa ditandai dengan rasa sakit dan bengkak, peningkatan produksi air mata, kerak yang terbentuk di sekitar kelopak mata, dan gatal. Adanya bintitan pada mata menimbulkan ketidaknyamanan, mata merah dan perih. Bintitan bisa timbul di daerah luar dan dalam natan. Dalam sebagian besar kasus, bintitan bisa membaik dalam waktu 1 minggu tanpa perawatan medis.

Ketidaknyamanan akibat bintitan bisa menghambat aktivitas. Apalagi mata merupakan organ penting dalam kehidupan. Ada beberapa cara aman untuk membantu mengatasi bintitan. Berikut adalah cara untuk mempercepat proses penyembuhan bintitan di rumah, aman dan alami, dirangkum Liputan6.com dari berbagai sumber, Sabtu (14/9/2019).

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 7 halaman

Kompres Air Hangat

Kompres hangat adalah cara paling efektif untuk mengobati bintitan. Kompres hangat yang ditempelkan dengan lembut pada mata dapat membantu meringankan gejala bintitan.

Basahi lap bersih dengan air hangat. Pastikan airnya tidak terlalu panas. Peras kainnya agar lembab tapi tidak menetes.

Kompres harus menempel pada mata selama 5 hingga 10 menit, tiga atau empat kali setiap hari. Kompres tidak hanya meredakan ketidaknyamanan, tetapi juga mendorong nanah untuk mengalir. Setelah nanah hilang, gejala biasanya membaik dengan cepat. Jangan memencet atau mencoba menusuk benjolan karena akan mengakibatkan infeksi.

3 dari 7 halaman

Membersihkan Kelopak Mata

Pilih sampo bayi yang tidak perih di mata dan campur dengan sedikit air hangat. Gunakan untuk mengusap kelopak mata dengan lembut menggunakan cotton bud atau lap bersih. Membersihkan kelopak mata juga membantu mencegah timbulya bintitan kelopak mata di kemudian hari.

Anda dapat melakukan ini setiap hari sampai benjolan dan nanah hilang. Pilihan lain adalah menggunakan larutan garam. Ini dapat membantu meningkatkan drainase dan memecah membran bakteri penyebab bintitan.

4 dari 7 halaman

Kantung Teh Hangat

Alih-alih menggunakan kompres kain hangat, Anda dapat menggunakan kantong teh hangat. Teh hitam paling baik digunakan karena membantu mengurangi pembengkakan dan memiliki beberapa sifat antibakteri.

Kantong teh hangat diketahui bekerja dengan baik di atas bintitan. Tidak hanya mengurangi rasa sakit tetapi juga membantu mengurangi pembengkakan dalam waktu 48 jam.

Rebus air dan jatuhkan kantong teh ke dalam cangkir seperti Anda sedang membuat teh untuk diminum. Biarkah tah terendam selama sekitar satu menit. Tunggu sampai kantong teh cukup dingin untuk ditempatkan di atas mata. Tempelkan pada kelopak mata selama sekitar 5 hingga 10 menit. Gunakan kantong teh terpisah untuk setiap mata.

5 dari 7 halaman

Hindari Makeup dan Kontak Lensa

Hindari menggunakan riasan jika sedang memiliki bintitan. Riasan dapat membuat mata semakin iritasi dan menunda proses penyembuhan. Anda juga dapat memindahkan bakteri ke riasan dan alat ruas dan menyebarkan infeksi ke mata yang lain.

Cuci sikat bulu mata yang dapat digunakan kembali secara teratur. Buang semua produk mata yang berusia lebih dari tiga bulan. Jika memakai lensa kontak, tetap pakai kacamata sampai bintitan sembuh. Bakteri dari bintitan dapat masuk ke kontak dan menyebarkan infeksi.

6 dari 7 halaman

Memijat Kelopak Mata

Anda dapat memijat daerah kelopak mata yang bintitan tersebut dengan tisu atau tangan yang bersih untuk meningkatkan sirkulasi kelopak mata. Pijat area dengan lembut dengan tangan bersih, jangan memencet atau memecahkan benjolan dengan tangan atau kuku.

Setelah nanah keluar, jaga kebersihan area mata dan hindari menyentuh mata. Hindari mengucek mata dan hentikan jika terasa sakit saat melakukan pijatan. Anda juga bisa mengonsumsi ibuprofen atau acetaminophen (Tylenol) untuk meringankan rasa sakit. Ikuti dosis dengan benar. Jika bintitan menyebabkan sakit serius dan mengganggu aktivitas sehari-hari, kunjungi dokter.

7 dari 7 halaman

Daun Jambu Biji

Daun jambu biji idak hanya menyembuhkan basi tetapi juga memberikan bantuan dari rasa sakit dan bengkak. Ini karena daun jambu biji memiliki sifat antiinflamasi. Mereka juga bersifat antimikroba dan akan mencegah mata dari infeksi. Daun jambu biji juga mengurangi rasa gatal akibat bakteri di kelopak yang bintitan.

Siapkan 5 sampai 6 lember daun jambu biji, air, dan kain lembut. Rebus daun jambu biji selama 5 sampai 7 menit. Biarkan hingga dingin. Celupkan kain lembut pada rebusan daun jambu biji dan tempelkan pada mata bintitan selama kurang lebih 15 menit.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.