Sukses

Apa Iya Akupunktur Bisa Mengatasi Depresi?

Pengobatan akupunktur sudah terkenal sejak lama mengatasi berbagai penyakit, apakah salah satunya mengatasi depresi?

Liputan6.com, Jakarta Akupunktur merupakan suatu pengobatan yang menggunakan jarum untuk menargetkan titik-titik tekanan tertentu pada tubuh. Itu telah digunakan selama ribuan tahun untuk membantu berbagai penyakit dari migrain, infertilitas, hingga stres. 

Beberapa praktisi yang dilansir dari Bustle, mengatakan bahwa akunpunktur juga dapat membantu depresi. Namun, bukti ilmiah menunjukkan bahwa melakukan akupunktur untuk mengobati depresi mungkin membantu dalam kombinasi dengan perawatan lain, tetapi tidak dapat meredakan semua gejala depresi dengan sendirinya.

"Ada titik akupunktur di seluruh tubuh pada garis meridian yang memiliki kegunaan dan efek yang berbeda," kata ahli akupunktur berlisensi di New York, Joel Granik.

Titik-titik itu juga membantu menyeimbangkan aliran energi pada tubuh.Beberapa dokter percaya bahwa titik-titik tekanan akupunktur dapat merangsang sistem pereda nyeri tubuh dan membantu seseorang merasa lebih baik selama perawatan.

Josh Klapow, Ph.D, psikolog klinis di Birmingham mengatakan akupunktur dapat menjadi pengobatan tambahan untuk penderita depresi karena dapat mengurangi ketegangan otot, menenangkan sistem saraf, dan meningkatkan suasana hati.

"Ini juga merupakan cara terbaik untuk meluangkan waktumu sendiri," ucap Klapow.

Penelitian juga mengingatkan bahwa akupunktur bukan pengobatan primer yang efektif untuk penderita depresi.

Simak video menarik berikut ini:

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Akupunktur hanya dijadikan sebagai pengobatan tambahan

Pengobatan primer merupakan pengobatan yang menjadi prioritas penderita, karena memiliki kemampuan terbaik yang ditunjukkan untuk membantu meringankan dan menyembuhkan gejala.Untuk depresi, ini termasuk termasuk terapi bicara, terapi perilaku kognitif, antidepresan, dan lainnya.

Pengobatan akupunktur mungkin tidak mengobati depresi sendiri, tetapi membantu agar lebih mendapatkan ketenangan diri dan bahagia.

Satu ulasan dari 64 penelitian berbeda yang melibatkan lebih dari 7.000 orang yang diterbitkan dalam The Cochrane Database for Systemic Review tahun 2018, menemukan bahwa ada bukti kualitas rendah yang menghubungkan akupunktur dengan pengobatan depresi.

Dalam penelitian lainnya, telah menemukan hasil positif tentang akupunktur dan depresi. Sebuah penelitian yang diterbitkan dalam British Journal of Midwifery tahun 2018, mengamati 1.592 kasus depresi dan akupunktur untuk melihat apakah ada bukti akupunktur dapat membantu depresi usai persalinan (Postpartum Depression/PPD).

Hanya satu yang membuktikan bahwa akupunktur mungkin sama efektifnya dengan antidepresan fluoxetine hydrochloride (Prozac) untuk mengobati PPD.

Jika ingin menggunakan akupunktur untuk membantu gejala kesehatan mental, para peneliti membolehkannya selama juga mendapatkan pengobatan primer.

Penulis : Vina Muthi A.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.