Sukses

Sakit Perut, Ada Tulang Ikan Tersangkut di Hati Wanita Tiongkok Ini

Wanita ini mengalami sakit perut akibat ada tulang ikan yang berada di tubuhnya

Liputan6.com, Jakarta Seorang wanita di Tiongkok tak sadar bahwa ada tulang ikan yang tersangkut di tubuhnya. Bahkan, dokter menyatakan bahwa kemungkinan benda itu sudah ada di sana selama bertahun-tahun.

Wanita 51 tahun itu awalnya datang ke dokter di sebuah rumah sakit di Nanchang, Tiongkok dengan keluhan sakit di bagian perutnya.

"Yang bisa saya katakan kepada para dokter di wilayah saya adalah, ada sesuatu di dalam tubuh saya yang rasanya seperti menusuk perut saya," kata wanita itu seperti dikutip dari Fox News, Jumat (17/1/2020).

Kepada AsiaWire, wanita yang tidak disebutkan namanya itu mengibaratkan sakit perutnya seperti ditusuk oleh jarum.

Wanita ini mengatakan bahwa ia sempat ke dokter sebelumnya. Namun, mereka hanya meminta dirinya untuk mengonsumsi lebih banyak nutrisi.

Saat diperiksa, dokter menemukan adanya tulang ikan di lever wanita itu. Benda itu membuat hati pasien mengalami peradangan.

Simak juga Video Menarik Berikut Ini

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Tertelan Delapan Tahun yang Lalu

Dokter kemudian melihat riwayat pasien tersebut. Ternyata, wanita ini pernah melaporkan menelan tulang ikan delapan tahun yang lalu. Namun, benda itu tidak ditemukan ketika diperiksa.

"Karena tulang ikan itu sangat tajam dan tidak bisa dicerna, ia menembus lapisan perutnya setelah ditelan dan terus bergeser karena gerakan otot-ototnya dan dibawa oleh pembuluh darah ke levernya yang terdekat," kata dokter Zhu Guomin yang menangani wanita itu.

Guomin mengatakan, wanita ini beruntung bahwa tulang ikan itu tidak berpindah ke jantungnya. Kondisi ini bisa berbahaya bagi pasien tersebut.

Guomin mengatakan, wanita ini lalu mendapatkan operasi kecil untuk mengangkat benda itu. Kondisinya dikabarkan membaik.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.