Sukses

Punya 2 Rahim, Dokter Klaim Wanita Hamil Ini Tak Bisa Mengandung

Satu di antara 2.000 wanita terlahir dengan dua rahim

Liputan6.com, Jakarta Alih-alih memiliki satu rahim, Krista Schwab (32) memiliki dua rahim. Kondisi ini dikenal dengan uterine didelphy. Good Housekeeping mengutip Scientific American menulis, kelainan ini menimpa satu dari 2.000 wanita meski beberapa dari mereka tak menyadarinya.

Dokter menyatakan Krista tak akan pernah bisa mengandung. Krista pun telah memberi tahu suaminya sejak awal bahwa dia tak akan bisa mengandung. Namun, harapan untuk memiliki anak tetap ada dan mereka tak putus berdoa serta memimpikan memiliki anak suatu hari nanti.

Krista baru menyadari bahwa dia juga memiliki dua vagina ketika berusia 30. Hal ini lazim dialami wanita yang terlahir dengan dua rahim. Berhubungan intim terkadang juga menyakitkan baginya. Tapi keinginan untuk punya anak begitu besar. Krista mengalami beberapa kali keguguran.

"Desember lalu aku mengalami kenaikan berat badan. Jadi aku membeli alat tes kehamilan yang kesekian juta kalinya. Aku dan suamiku berpikir itu hanya buang-buang uang. Biasanya aku berdoa sambil menunggu hasilnya. Tapi kali itu aku sudah tak berharap dan tak peduli...," cerita Krista, seperti dilansir Good Housekeeping, Selasa (18/4/2017).

Hasilnya mengejutkan. Tes kehamilan menunjukkan hasil positif. Kini Krista tengah mengandung bayi laki-laki dan diprediksi melahirkan pada Agustus nanti. Dokter menyarankannya untuk melahirkan secara caesar. Tapi Krista ingin mencoba melahirkan di air.

"Setelah 10 tahun berusaha memiliki anak, tiba-tiba hal itu terkabul. Aku ingin semua wanita dengan uterine didelphy percaya bahwa keajaiban itu ada," tutupnya.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.