Sukses

Pesawat Militer Libya Jatuh di Tunisia, Semua Penumpang Tewas

Semua penumpang tewas, termasuk 2 pasien yang sakit di tempat penanggulangan bencana.

Sebuah pesawat militer milik Libya kecelakaan di Tunisia. Pesawat jatuh di Kota Grombalia, sebelah selatan Ibukota Tunis. Akibatnya semua penumpang, yakni sebanyak 11 kru pesawat tewas di tempat.

Seperti dimuat Reuters, pesawat penanggulangan bencana milik militer Libya itu terhempas di sebuah peternakan Kota Grombalia pada Jumat (21/2/2014) dini hari, akibat adanya kerusakan pada mesin. Burung besi itu jatuh ketika sang pilot mencoba mendaratkannya.

Dalam komunikasi terakhir dengan pengendali lalu lintas, sebagaimana dilaporkan CNN, kru pesawat melaporkan mesin pesawat terbakar. Kemudian komunikasi terputus.

Beberapa jam kemudian, laporan dari Grombalia datang soal adanya kecelakaan pesawat. Kemudian diketahui semua penumpang tewas. Mereka terdiri dari 6 kru, 3 pasien, dan 2 pendamping pasien.

"Ada 6 awak dan sisanya adalah 3 pasien dan 2 pendamping," kata juru bicara Kementerian Pertahanan Tunisia Taoufik Rahmouni.

Dia menjelaskan, pesawat Antonov An-26 itu berangkat dari lokasi penanggulangan bencana di dekat Tripoli, Libya, menuju bandara internasional Tunis-Carthage, Tunisia. Libya berbatasan dengan Tunisia pada bagian Timur. (Riz/Sss)

Baca juga:

Tabrak Gunung, Pesawat Militer Aljazair Terbelah 3
Bom Meledak di Taman Bermain SD Libya, 12 Bocah Terluka
Rahasia Lain Khadafi: Tembak Pesawat dan Bunuh Suami Selingkuhan

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.