Sukses

Kebakaran Lalap Tambang di Kazakhstan, 21 Orang Tewas dan 23 Lainnya Masih Hilang

Sebanyak 21 orang tewas akibat kebakaran di sebuah tambang di Kazakhstan, milik perusahaan baja ArcelorMittal.

Liputan6.com, Astana - Sebanyak 21 orang tewas akibat kebakaran di sebuah tambang di Kazakhstan, milik perusahaan baja ArcelorMittal. 

Sebanyak 23 dari 252 orang yang bekerja di tambang itu masih hilang, sementara 18 lainnya telah mendapat perawatan medis. 

Dilansir BBC, Sabtu (28/10/2023), kebakaran tersebut terjadi pada hari yang sama ketika Presiden Kazakhstan Kassym-Jomart Tokayev memerintahkan investasi di perusahaan tersebut dihentikan, dan menginginkannya agar dinasionalisasi. 

Ini adalah insiden fatal kedua dalam dua bulan terakhir di lokasi yang dioperasikan oleh ArcelorMittal di Kazakhstan. Pada bulan Agustus, empat penambang tewas setelah kebakaran terjadi di tambang Karaganda.

Dan pada November 2022, lima orang meninggal dan empat lainnya dirawat di rumah sakit setelah terjadi kebocoran gas metana di sebuah tambang di kawasan yang sama.

ArcelorMittal Temirtau memiliki 15 tambang batu bara dan bijih di Kazakhstan.

Pada tahun 2022, ArcelorMittal, perusahaan raksasa baja yang berbasis di Luksemburg, membeli bisnis daur ulang logam Aberdeen, John Lawrie Metals. Perusahaan ini mensponsori pembangunan ArcelorMittal Orbit yang berdiri di taman Olimpiade London.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 3 halaman

Klub Malam di Spanyol Kebakaran, 13 Orang Dilaporkan Meninggal Dunia

Sementara itu, belum lama ini sedikitnya 13 orang tewas dalam kebakaran di sebuah klub malam di tenggara kota Murcia, kata pihak berwenang Spanyol.

Kebakaran terjadi di klub malam populer bernama Teatre, di kawasan Atalayas, sekitar pukul 06.00 waktu setempat, dikutip dari laman BBC.

Video yang dibagikan secara online menunjukkan api berkobar di atas gedung dan asap tebal dan gelap keluar dari jendela besarnya.

Layanan darurat sedang mencari orang-orang yang hilang dan berada di lokasi pada saat itu.

“Kami sangat terpukul,” kata Walikota Murcia Jose Ballesta di saluran TV Spanyol 24H, dan menambahkan bahwa tim penyelamat masih mencari beberapa orang yang dilaporkan hilang.

Dia telah menetapkan tiga hari berkabung di Murcia.

Kerabatnya tiba di lokasi kejadian untuk mencoba menemukan orang-orang yang dicintainya, tambahnya.

Layanan darurat mengatakan, petugas pemadam kebakaran akhirnya berhasil masuk sekitar pukul 08.00 dan menemukan empat jenazah, kemudian dua lainnya sekitar 40 menit kemudian.

3 dari 3 halaman

Penyebab Kebakaran Belum Diketahui

Empat orang dirawat di rumah sakit karena tak sanggup menghirup asap. Sebuah lokasi untuk olahraga digunakan untuk memberikan konseling bagi mereka yang terkena dampak.

Belum diketahui pasti apa penyebab kebakaran yang terjadi saat klub tersebut masih sibuk.

Balai kota Murcia mengatakan, pihaknya sangat menyesalkan kecelakaan tersebut dan menyampaikan belasungkawa kepada mereka yang terkena dampak.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini