Sukses

Kemlu RI dan British Council Kolaborasi untuk Edukasi Diplomat Timor Leste

PNS Timor Leste akan mendapat pelajaran Bahasa Inggris dari British Council dan Indonesia.

Liputan6.com, Jakarta - Pemerintah Indonesia dan Inggris berkolaborasi untuk mengajarkan Bahasa Inggris dan peningkatan kemampuan diplomat ke para PNS di Timor Leste. Kemampuan Bahasa Inggris ini dianggap penting untuk menunjang kemampuan bahasa diplomat Timor Leste.

Pelatihan dilakukan pada 1 Agustus hingga 8 September 2023. Pihak pemerintah Inggris diwakili oleh British Council dalam pengajaran Bahasa Inggris. Program ini diharapkan bisa meningkatkan kapabilitas para diplomat Timor Leste dalam partisipasi forum-forum ASEAN.

Seperti diketahui, Timor Leste sudah "secara prinsip" diterima menjadi anggota terbaru ASEAN, yakin yang ke-11.

“Pelatihan ini bertujuan untuk mendukung pegawai negeri Timor-Leste, dan membangun kemampuan mereka, saat mereka menjalankan tugasnya sebagai pegawai negeri membantu pemerintah Timor-Leste dalam memberikan pelayanan publik," ujar Wakil Duta Besar Inggris untuk Indonesia dan Timor-Leste Matthew Downing dalam keterangan resmi Kedubes Inggris, Senin (14/8/2023).

Indonesia berperan memberikan peningkatan kapasitas ke para diplomat Timor Leste melalui Program Peningkatan Kapasitas yang dilakukan oleh Direktorat Jenderal Kerjasama ASEAN di Kementerian Luar Negeri RI. Tahun ini, Indonesia menerima 30 PNS dari Timor-Leste dari bulan Juni hingga November untuk mengikuti program magang selama tiga bulan di seluruh Kementerian/Lembaga Indonesia.

Pendidikan Bahasa Inggris itu dilakukan secara paralel dengan pelatihan diplomatik dari Indonesia.

Program magang Kemlu RI dibagi menjadi tiga kelompok, masing-masing kelompok akan mendapatkan pengalaman langsung untuk menangani acara-acara dan pertemuan ASEAN, bekerja sama dengan kementerian-kementerian Indonesia yang terkait dengan tiga Pilar ASEAN: Komunitas Keamanan ASEAN (ASC), Komunitas Ekonomi ASEAN (AEC), dan Komunitas Sosial Budaya ASEAN (ASCC).

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 4 halaman

Mendukung Partisipasi Timor Leste di ASEAN

Duta Besar Inggris untuk ASEAN Sarah Tiffin turut mendukung pelajaran Bahasa Inggris ini agar partisipasi Timor Leste di ASEAN semakin erat.

“Saya senang bahwa Inggris, sebagai mitra dialog ASEAN, bekerja dalam kemitraan dengan Ketua ASEAN untuk mendukung partisipasi Timor-Leste dalam pertemuan-pertemuan ASEAN. Saya yakin keterampilan yang diberikan melalui pelatihan yang ditargetkan ini akan sangat bermanfaat bagi rekan-rekan kita dari Timor-Leste seiring dengan kinerja Timor-Leste yang semakin erat dengan ASEAN,"

Dari pihak Kementerian Luar Negeri RI, Direktur Jenderal Kerjasama ASEAN, Kementerian Luar Negeri RI Sidharto R. Suryodipuro turut memberikan apresiasi atas kolaborasi edukasi yang diberikan Kedubes Inggris.

“Saya mengucapkan terima kasih kepada Kedutaan Besar Inggris yang telah menyetujui untuk memberikan pelatihan Bahasa Inggris dan keterampilan profesional kepada peserta magang asal Timor-Leste dari 1 Agustus hingga 8 September 2023. Pelatihan ini sangat berharga untuk mendukung kemampuan bahasa Inggris mereka untuk berpartisipasi dalam pertemuan-pertemuan ASEAN," ujarnya dalam rilis resmi Kedubes Inggris.

3 dari 4 halaman

Heru Budi Imbau Perusahaan Swasta Terapkan WFH Selama KTT ASEAN

Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono meminta perusahaan swasta di Jakarta untuk menerapkan bekerja dari rumah (Work From Home) selama helatan Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) ASEAN. Kegiatan ini dijadwalkan berlangsung pada 5-7 September 2023.

"Kami mengimbau untuk bisa memberikan sumbangsih kelancaran KTT ASEAN yang akan dilaksanakan tanggal 5-7 September, maka pihak-pihak swasta bisa memulai memikirkan misalnya work from home dengan kebijakan masing-masing," kata Heru dalam diskusi daring Forum Merdeka Barat 9 (FMB9), Selasa, 8 Agustus 2023. 

Kepala Sekretariat Presiden (Kasetpres) ini menegaskan, permintaan WFH bagi perusahaan swasta bersifat imbauan. Dia menyebut, bakal segera mengeluarkan ederan.

"Sekali lagi, untuk yang diluar dari perangkat daerah swasta, dan lain-lain sifatnya adalah edaran dan imbauan.

Sementara itu, Heru memastikan bakal menerbitkan Instruksi Gubernur (Ingub) WFH bagi Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI yang aktivitas kerjanya berada tak jauh dari gelaran KTT ASEAN.

"Tapi kalau di wilayah Pemda DKI, saya akan memastikan membuat keputusan instruksi gubernur, misalnya sekolah, gedung-gedung Pemda, di sekitar titik lokasi nanti tempat kegiatan akan kami lakukan work from home," ucap Heru.

4 dari 4 halaman

ASN hingga Pelajar Disarankan Bekerja dan Belajar di Rumah Saat KTT ASEAN 5-7 September 2023

Sebelumnya, Heru Budi Hartono mengimbau Aparatur Sipil Negara (ASN) dan perusahaan swasta untuk bekerja di rumah selama penyelenggaraan Konferensi Tingkat Tinggi atau KTT ASEAN ke-43 pada 5-7 September 2023.

Heru juga mengimbau agar para pelajar memanfaatkan sistem pembelajaran jarak jauh (PJJ).

"Saya memastikan untuk membuat instruksi gubernur (ingub) untuk menerapkan WFH bagi sekolah dan gedung pemda yang berada di sekitar titik lokasi penyelenggaraan KTT ASEAN," kata Heru dalam diskusi Forum Merdeka Barat 9 (FMB9) dalam rangka 'Road to ASEAN Summit' dengan tema "Kota Cerdas ASEAN, Tingkatan Kualitas Hidup" yang disiarkan secara daring, Selasa, (8/8).

Heru menegaskan, sekolah-sekolah dan kantor pemerintahan yang mendapat instruksi bekerja dari rumah ini hanya yang lokasinya di sekitar rute kegiatan delegasi KTT ASEAN. Menurut Heru, instruksi WFH itu untuk mencegah kepadatan lalu lintas saat penyelenggaraan KTT ASEAN.

"Sedangkan untuk organisasi di luar pemerintahan (sektor swasta), kami hanya bisa mengimbau untuk memberikan sumbangsih kelancaran kegiatan. Maka, kalangan swasta bisa memulai memikirkan, misalnya dengan bekerja dari rumah tentunya dengan menyesuaikan kebijakan di masing-masing perusahaan," kata Heru seperti dikutip dari Antara.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.