Sukses

Mengenal Lebih Dekat Sayyid Theyazin bin Haitham bin Tariq Al Said, Putra Mahkota Pertama Kesultanan Oman

Berdasarkan Pasal 5 UUD yang baru, takhta Kesultanan Oman akan diwariskan kepada putra sulung sultan berkuasa dan selanjutnya terus demikian.

Liputan6.com, Muscat - Mungkin banyak yang belum tahu bahwa Kesultanan Oman baru memiliki putra mahkota pertamanya pada tahun 2021, tepatnya setelah negara itu mengesahkan undang-undang dasar (UUD) yang menetapkan garis suksesi.

Kemudian Sultan Haitham bin Tariq Al Said menindaklanjutinya dengan mengeluarkan dekret yang menetapkan mekanisme spesifik dan stabil bagi suksesi, mengatur penunjukan putra mahkota untuk pertama kali.

Berdasarkan Pasal 5 UUD yang baru, takhta kesultanan akan diwariskan kepada putra sulung sultan berkuasa dan selanjutnya terus demikian. Karena itu, putra sulung Sultan Haitham, Sayyid Theyazin bin Haitham bin Tariq Al Said, resmi menjadi putra mahkota Oman. Demikian seperti dikutip dari Al Jazeera, Senin (10/4/2023).

 Menurut The Washington Post, Sultan Haitham naik takhta pada 11 Januari 2020 berdasarkan surat wasiat yang ditinggalkan mendiang Sultan Qaboos bin Said Al Said. Garis suksesi Oman tidak memiliki pewaris takhta langsung.

Langkah Sultan Haitham menunjuk putra mahkota disebut dapat memperkuat prediktabilitas Oman, setelah tahun-tahun terakhir pemerintahan mendiang Sultan Qaboos menimbulkan kekhawatiran akan stabilitas negara itu.

Di bawah konstitusi Oman, sultan harus merupakan anggota keluarga kerajaan, muslim, dewasa, rasional, dan anak sah dari orangtua Oman yang muslim.

Dibanding dengan Putra Mahkota Arab Saudi Pangeran Mohammed bin Salman atau Putra Mahkota Yordania Pangeran Hussein, nama Sayyid Theyazin memang masih asing. Tapi sebenarnya kiprah sang calon sultan di pemerintahan Oman sudah berlangsung lama.

Jadi, apa saja fakta-fakta menarik seputar putra mahkota Oman? Berikut informasinya seperti dilansir South China Morning Post.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 4 halaman

Sulung dari 4 Bersaudara dan Menempuh Pendidikan di Luar Negeri

Sultan Haitham dan istrinya Sayyida Ahad binti Abdullah memiliki empat anak, yaitu Sayyid Theyazin bin Haitham, Bilarab bin Haitham, Thuraya binti Haitham, dan Omaima binti Haitham.

Seperti ayahnya, Sayyid Theyazin yang saat ini berusia 32 tahun juga belajar di luar negeri. Dia memperoleh gelar sarjana ilmu politik dari Universitas Oxford.

Sayyid Theyazin juga merupakan luluasan dari Akademi Militer Kerajaan Sandhurst di Inggris.

3 dari 4 halaman

Tidak Asing dengan Administrasi Publik

Putra mahkota Sayyid Theyazin memiliki pengalaman langsung bekerja di kantor pemerintahan. Menurut Gulf News, dia pernah bekerja sebagai sekretaris kedua di Kedutaan Oman di Inggris selama lima tahun, tepatnya sejak tahun 2014.

Sejak 18 Agustus 2020 hingga saat ini, Sayyid Theyazin menjabat sebagai menteri kebudayaan, olahraga, dan pemuda Oman.

Sayyid Theyazin juga turut serta dalam menyambut tamu-tamu kenegaraan seperti saat Raja Philippe dan Ratu Mathilde dari Belgia berkunjung ke Oman pada tahun 2022.

4 dari 4 halaman

Sudah Menikah

Sayyid Theyazin menikah dengan Sayyida Meyyan, seorang fotografer dan seniman digital, yang merupakan putri dari Wakil Perdana Menteri Oman untuk urusan Pertahanan Sayyid Shihab Al Said.

Pernikahan mereka berlangsung pada 11 November 2022 di Muscat.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.