Sukses

Patung Buddha Donald Trump Jadi Sensasi di China

Seniman China membuat patung Buddha Donald Trump.

Liputan6.com, Xiamen - Meski sudah bukan jadi presiden, Donald Trump masih menuai sensasi di China. Terkini, patung Buddha Donald Trump menjadi trending di negara tersebut.

Patung itu menampilkan Donald Trump sedang bertapa dengan ekspresi khidmat serta memakai jubah biksu. Harganya bervariasi mulai dari 999 yuan (Rp 2,2 juta).

Menurut Global Times, senimannya mengaku terinspirasi dari slogan Trump yakni Make America Great Again, kemudian diubah jadi Make Your Company Great Again agar terdengar hoki bagi perusahaan.

Penjualnya hanya membuat 100 patung dan lusinan patung sudah ludes terjual. Kebanyakan membeli hanya untuk seru-seruan.

ABC News melaporkan bahwa senimannya adalah Hong Jinshi dari kota Xiamen, provinsi Fujian. Ia mengaku terinspirasi dari sifat Trump yang sukses namun kerap meributkan hal kecil.

"Trump itu sukses bagaimanapun anda melihatnya, namun ia tetap meributkan hal-hal kecil, selalu membuat riuh. Tetapi sosok patung ini sangat damai. Ini dan kepribadian Trump sangatlah berlawanan. Saya pikir jukstaposisi ini sangat menarik. Ini adalah sebuah kolisi," ujarnya.

Saksikan Video Pilihan Berikut Ini:

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Ingin Berikan ke Trump

Patung Buddha Trump ini dijual di platform jual-beli Taobao dan menjadi best seller.

Harganya bervariasi tergantung ukuran. Yang termahal mencapai 3.999 yuan (Rp 8,8 juta).

Sayangnya, banyak produk palsu bermunculan di Taobao, sehingga keuntungan Hong Jinsin menjadi terdampak. Pria yang aslinya membuat furnitur itu kini berusaha agar barang-barang tiruan itu dihapus dari Taobao.

Meski demikian, ia mengaku tersanjung karena karyanya ternyata ditiru banyak orang.

Hong berkata karyanya tak memiliki nuansa politis. Ia pun berharap bisa memberikan patung ini kepada Donald Trump asli suatu hari nanti.

(1 yuan: Rp 2.251)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.