Sukses

Peran Orang Tua Penting untuk Mendukung Anak Down Syndrome

Dukungan dan kasih sayang orangtua merupakan hal yang sangat penting untuk anak dengan Down Syndrome.

Liputan6.com, Jakarta - Anak-anak dengan Down syndrome memiliki kebutuhan yang unik dan spesial. Dukungan dan peran orangtua sangatlah penting dalam membantu mereka tumbuh dan berkembang dengan optimal.

Orangtua adalah orang pertama dan utama yang akan mendampingi anak Down syndrome dalam menjalani kehidupan. Dukungan orangtua dapat memberikan rasa aman, nyaman, dan dicintai bagi anak, serta membantu mereka mencapai potensi terbaiknya.

Dalam Kementerian Kesehatan Podcast, Dr. dr. Ariani Dewi Widodo, Sp. A(K)., FISQua, seorang dokter spesialis anak subspesialis Gastro Hepatologi Anak menyebutkan bahwa bentuk dukungan nomor satu yang dapat diberikan oleh orangtua adalah penerimaan, "Dukungan yang nomor satu yang paling penting dari orang tua itu adalah penerimaan, acceptance."

Banyak kejadian dimana anak Down Syndrome terlambat untuk mendapatkan intervensi karena orangtua yang terlarut pada masa denial atau menyangkal keadaan. Waktu yang berharga akhirnya menjadi sia-sia karena orangtua yang masih belum bisa menerima kenyataan bahwa anak mereka mengalami Down Syndrome. 

"Jadi pesan saya itu nomor satu kalau orangtua mau mendukung anaknya, satu terima dulu apa adanya dan lalu langsung berkomitmen untuk mau memberikan yang terbaik," ucap Ariani. 

Walaupun anak dengan Down Syndrome memang akan memiliki kemampuan yang tidak sama dengan anak lainnya, orangtua masih harus mengupayakan dan mendukung kemampuan yang ada agar mereka tetap dapat tumbuh dan berkembang dengan optimal.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 4 halaman

Periksa Kesehatan Teratur untuk Anak dengan Down Syndrome

Kontrol dan pemeriksaan kesehatan secara teratur merupakan salah satu bentuk dukungan penting yang dapat diberikan orangtua kepada anak dengan Down syndrome. Hal ini penting karena anak dengan Down syndrome memiliki risiko lebih tinggi untuk mengalami berbagai masalah kesehatan, seperti gangguan pencernaan, kekebalan tubuh hingga jantung.

"Kemudian orang tua itu perlu membawa kontrol teratur. Itu sudah pasti supaya si anak ini bisa dipantau dengan baik," jelas Ariani.

Kontrol rutin memungkinkan dokter untuk memantau kesehatan anak secara menyeluruh dan mendeteksi dini berbagai masalah kesehatan yang mungkin terjadi. Deteksi dini dan intervensi yang tepat dapat membantu mencegah komplikasi dan meningkatkan kualitas hidup anak.

 

3 dari 4 halaman

Memberikan Stimulasi yang Sesuai

Salah satu peran penting orang tua dalam mendukung anak Down syndrome adalah dengan memberikan stimulasi yang sesuai. Stimulasi yang tepat dapat membantu meningkatkan perkembangan kognitif, fisik, sosial, dan emosional anak. Stimulasi dapat diberikan sejak usia dini dan disesuaikan dengan kebutuhan dan kemampuan anak.

"Distimulasi melalui terapi-terapi gitu ya. Fisioterapi, terapi wicara, terapi yang lain kemudian belajar keseimbangan latihan," ucap Ariani. 

Selain itu, memberikan stimulasi yang sesuai tidak berarti harus selalu melakukan kegiatan yang rumit dan mahal. Orang tua dapat memberikan stimulasi sederhana dalam kehidupan sehari-hari. 

Ariani menyebutkan bahwa anak-anak akan menghabiskan banyak waktunya divrumah dibandingkan dengan di tempat terapi, sehingga orangtua juga harus memaksimalkan stimulasi yang diberikan saat dirumah.

"Terapi yang diberikan anak itu paling di tempat terapi 40 menit sampai 1 jam, sisanya dari 24 jam dia di rumah. Jadi, stimulasi yang dilakukan itu harus diperkuat di rumah."

4 dari 4 halaman

Mencari Dukungan dari Sekitar

Menjadi orang tua dari anak dengan Down syndrome dapat menjadi sebuah perjalanan yang penuh dengan tantangan dan kebahagiaan. Dukungan dari orangtua sangatlah penting bagi anak, namun orangtua juga membutuhkan dukungan dari orang-orang di sekitar mereka.

Mencari dan membangun jaringan dukungan dapat membantu orangtua dalam menghadapi berbagai tantangan dan memberikan yang terbaik bagi anak mereka.

Ariani menyarankan untuk bergabung dengan komunitas-komunitas tertentu agar orangtua dapat saling berbagi cerita dan menyebarkan semangat.

"Enggak perlu khawatir, enggak perlu putus asa. Kita tuh harus optimis dan ikut dalam komunitas-komunitas. Nah kalau ikut dalam komunitas itu baru kita lihat bahwa oh ternyata anak-anak down sindrome itu hebat-hebat loh."

Dengan berbagi cerita, orangtua dapat menambah wawasan akan banyaknya anak dengan Down Syndrome yang sukses menjadi pribadi yang menginspirasi terlepas dari segala kekurangan yang ada. 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.