Sukses

Perusahaan Induk OnlyFans Ungkap Kepemilikan Kripto Senilai Rp 305 Miliar

Fenix International melaporkan mereka telah membeli ETH senilai USD 19.9 juta antara 2021 dan 2022.

Liputan6.com, Jakarta Perusahaan induk dari platform OnlyFans telah menjadi perusahaan terbaru yang mengungkapkan kepemilikan mata uang kriptonya, menunjukkan mereka menginvestasikan hampir USD 20 juta atau setara Rp 305,1 miliar (asumsi kurs Rp 15.253 per dolar AS) dalam Ethereum pada 2022.

Dilansir dari Cointelegraph, Rabu (30/8/2023), menurut pengajuan keuangan 24 Agustus ke registrasi perusahaan Inggris, Fenix International melaporkan mereka telah membeli ETH senilai USD 19.9 juta antara 2021 dan 2022. 

Namun, karena penurunan harga aset kripto secara keseluruhan selama tahun lalu nilai total Ether-nya turun USD 8,5 juta atau setara Rp 129,6 miliar pada akhir November 2022.

Meskipun pada awalnya kurang berhasil dalam investasi kripto, secara keseluruhan, platform ini mengalami pertumbuhan yang solid pada periode pelaporan yang berakhir pada 30 November 2022. 

Menurut pengajuan tersebut, pendapatan perusahaan meningkat 16,6 persen. Selain itu, platform hiburan dewasa ini juga mengalami peningkatan sebesar 47 persen dalam jumlah pembuat konten dan peningkatan total pelanggan sebesar 27 persen.

Bukan Pertama Dalam Aset Digital

Investasi kriptonya bukanlah pertama kalinya perusahaan dan eksekutifnya merambah ke ruang aset digital. Pada Februari 2022, platform ini mengizinkan pembuat terverifikasi untuk mengubah gambar profil mereka menjadi NFT berbasis Ethereum.

Pada Juni 2022, dua mantan eksekutif OnlyFans meluncurkan platform kartu perdagangan selebriti yang disebut Zoop. Dibangun di atas solusi penskalaan Ethereum Polygon, Zoop memungkinkan pengguna untuk memperdagangkan kartu remi digital 3D dari selebriti favorit mereka.

Disclaimer: Setiap keputusan investasi ada di tangan pembaca. Pelajari dan analisis sebelum membeli dan menjual Kripto. Liputan6.com tidak bertanggung jawab atas keuntungan dan kerugian yang timbul dari keputusan investasi.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.