Sukses

7 Cara Mengatasi Minyak Berlebih di Wajah, Agar Tak Mudah Jerawatan

Meskipun produksi minyak tidak dapat diatur secara langsung, kamu dapat melakukan usaha-usaha yang dapat meminimalisir minyak di wajah dengan mengikuti tips berikut.

Liputan6.com, Jakarta - Secara medis, kulit wajah individu terbagi atas berbagai jenis, dengan yang paling umum yaitu tipe kulit normal, kering, berminyak dan kombinasi. Tipe kulit ini dapat berbeda-beda di setiap individu, tergantung dari gen maupun faktor lainnya.

Seperti bagi orang yang memiliki tipe kulit berminyak, dia tidak bisa mengatur produksi minyak yang dihasilkan wajahnya. Kulit yang berminyak dipengaruhi oleh beberapa faktor, seperti genetik, usia, hormon, lingkungan sekitar, stres, hingga diet.

Meskipun produksi minyak tidak dapat diatur secara langsung, kamu dapat melakukan usaha-usaha yang dapat meminimalisir minyak di wajah. Hal ini dapat dilakukan dengan membangun rutinitas yang terkait dengan perubahan gaya hidup.

Berikut beberapa tips yang dapat kamu lakukan untuk mengurangi minyak di wajahmu.

1. Mencuci Muka Secara Rutin

Mencuci muka merupakan salah satu basic skincare yang harus dilakukan bagi individu dengan jenis kulit apapun. Dengan mencuci muka, maka wajah akan bersih, termasuk dari sebum (minyak) yang ada.

Kegiatan ini harus dilakukan minimal dua kali sehari, serta setelah olahraga. Kamu bisa memilih sabun cuci muka yang dikhususkan untuk tipe kulit oily.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 4 halaman

2. Perhatikan Efek Produk yang Digunakan

Meskipun harus menggunakan produk yang memiliki klaim untuk mengurangi minyak di wajah, sebaiknya jangan memilih produk yang terlalu mengeringkan kulit. Sebab hal ini sebenarnya akan merangsang produksi minyak yang semakin banyak.

Oleh sebab itu, sebaiknya gunakan produk cleanser yang ringan atau gentle, yang biasanya ditandai dengan tidak beraroma, bebas minyak, dan nonkomedogenik. Selain itu, produk jenis ini juga tidak akan menyumbat pori-porimu sehingga tidak akan menyebabkan permasalahan lain seperti timbulnya jerawat.

3. Jangan Menggosok Terlalu Keras

Banyak individu menganggap dengan menggosok wajah semakin keras maka wajah akan semakin bersih. Padahal hal ini tidak sepenuhnya benar, terutama bagi kamu yang memiliki kulit berminyak.

Menurut anjuran dokter, menggosok wajah terlalu keras saat mencuci muka hanya akan menimbulkan iritasi pada kulit. Hal ini tentu dapat mendorong produksi minyak berlebih ketika kulit dalam keadaan tidak baik.

Selain itu, jangan pula menggunakan handuk atau loofah yang kasar untuk mengelap wajahmu.

3 dari 4 halaman

4. Gunakan Toner yang Menenangkan

Selama beberapa tahun terakhir, toner telah mengalami banyak perkembangan. Di masa lalu, produk ini bisanya terdiri dari bahan keras yang dapat mengiritasi kulit. Namun saat ini, toner merupakan salah satu bagian skincare yang memiliki fungsi untuk menenangkan.

Terdapat beberapa cara untuk mengaplikasikan toner. Kamu bisa menuangkannya langsung di tangan sebelum dipakaikan ke muka, atau kamu bisa menggunakan bantuan kapas dengan menuangkan cairan toner ke kapas sebelum mengaplikasikannya ke muka.

5. Gunakan Moisturizer dan Sunscreen

Banyak orang beranggapan bahwa kulit yang berminyak berarti kulit yang lembab, padahal hal ini tidak benar. Pada kulit yang tidak terhidrasi dengan baik, justru akan meningkatkan produksi sebum. Sebaliknya, kulit wajah yang lembab justru membuat kelenjar minyak di wajah tidak bekerja terlalu keras. 

Oleh sebab itu, seseorang dengan kulit berminyak sebenarnya tetap memerlukan kelembaban sehingga menggunakan moisturizer juga termasuk basic skincare yang harus dilakukan.

Hal ini juga berlaku untuk penggunaan sunscreen. Melihat dampak sinar UV yang tidak baik bagi kulit, sehingga hal itu harus dicegah dengan menggunakan sunscreen. Untuk hasil maksimal, pilihlah produk sunscreen yang memang ditujukan untuk kulit berminyak.

4 dari 4 halaman

6. Pilih Produk Skincare yang Tepat

Bagi kamu yang memiliki kulit berminyak, penting untuk memperhatikan kandungan apa saja yang ada di dalam skincare yang kamu gunakan. Pahami tipe-tipe kandungan atau bahan aktif yang tidak cocok digunakan untuk tipe kulit berminyak.

Namun bagi kamu yang tidak memahaminya tidak perlu terlalu risau, karena saat ini sudah banyak produk skincare yang ditujukan untuk masing-masing tipe kulit, baik itu norma, sensitif, kering, hingga berminyak. Kamu hanya perlu memperhatikan label petunjuk yang biasanya terdapat pada kemasan.

7. Jangan Menyentuh Wajah

Meskipun mudah untuk dilakukan, seseorang seringkali menyentuh wajah mereka sembarangan terlebih dalam keadaan kotor. Padahal, hal ini justru dapat meningkatkan potensi pertukaran bakteri wajah dengan tangan, serta dapat menyebarkan minyak ke sekitar wajah.

Oleh sebab itu, pastikan keadaan tangan anda sudah bersih setiap kali ingin memulai rutinitas perawatan wajah kamu. Selain itu, hal ini juga menjadi tindakan yang baik untuk mencegah masalah lain yang mungkin timbul di wajah kamu.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.