Sukses

Top 6 Adegan Makanan Terbaik dalam Film, dari Howl's Moving Castle hingga Chef

Film memiliki kekuatan untuk membuat kita menangis, membuat kita tertawa hingga perut kita sakit, sampai dapat menginspirasi kita mencoba suatu hal yang baru. Film juga memiliki kekuatan untuk membuat kita sangat, sangat lapar.

Liputan6.com, Jakarta Film memiliki kekuatan untuk membuat kita menangis, membuat kita tertawa hingga perut kita sakit, sampai dapat menginspirasi kita mencoba suatu hal yang baru. Film juga memiliki kekuatan untuk membuat kita sangat, sangat lapar.

Jika Anda pernah menonton adegan makanan yang membuat perut Anda keroncongan, Anda akan tahu persis apa yang kami bicarakan.

Adegan makanan dan masakan yang terpampang pada layar dimana terjadi dengan penggambaran yang sederhana, ada juga yang rumit.

Bahkan jika itu adalah masakan yang belum pernah Anda temui sebelumnya, tentunya makanan yang lezat dalam adegan film tersebut terindikasi oleh budaya dan ciri khasnya.

Tapi, melihat adegan-adegan makanan tersebut membuat Anda benar-benar tergiur dan ingin sekali untuk mencicipinya.

Adegan makanan dalam film menjadi lebih mengesankan ketika Anda menyadari betapa besarnya usaha yang dilakukan untuk membuatnya.

Penggunaan suara dalam adegan makanan juga dapat memberikan dampak yang kuat. Bunyi sizzling dari daging yang dipanggang, suara renyah dari makanan yang digigit, atau suara mendidih dari kuah yang sedang dimasak dapat merangsang indra pendengaran penonton, menambah keaslian dan kelezatan adegan tersebut

Tak lupa juga penggunaan warna dan pencahayaan yang tepat juga dapat meningkatkan daya tarik adegan makanan dalam film. Warna-warna cerah dan kontras yang digunakan untuk mempresentasikan masakan yang segar dan lezat, serta pencahayaan yang menyoroti detail-detail penting dari hidangan, semakin tergiurlah para penonton ketika melihat adegan tersebut.

Berikut ialah top 5 adegan makanan terbaik dalam film, melansir dari Independent.co.uk, Rabu (13/03/2024)

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 7 halaman

1. Julie & Julia

Julie & Julia karya Nora Ephron adalah sebuah film yang menghangatkan hati, dan makanan Boeuf Bourguignon yang dibuat oleh karakter Julie Powell (Amy Adams) menjadi salah satu adegan yang membuat penontonnya masuk ke dalam suasana memasak yang dalam.

Adegan di mana Julie membuat ulang semur daging sapi Julia Child, yang ia belajar tata caranya dari buku masak Mastering the Art of French Cooking muncul ketika blogger yang suka berkhayal ini keluar dari zona nyamannya, dan setelah ia mendapatkan kepercayaan diri setelah ia berhasil memasak sendiri resep-resep Child.

Dalam adegan ini, kita dapat melihat Julie dengan cermat memotong bahan-bahan seperti daging sapi, wortel, dan bawang, lalu menggorengnya dengan minyak dan memasukkannya ke dalam panci besar. Suara daging yang digoreng dan bumbu-bumbu yang ditambahkan ke dalam panci menciptakan sensasi suara yang memikat, sementara aroma harum dari masakan yang sedang dimasak terasa begitu nyata.

Dengan penggunaan tangkapan kamera close-up yang mendalam, kita dapat melihat tekstur dan warna dari masing-masing bahan, sehingga membuat kita seolah-olah berada di samping Julie, ikut merasakan proses memasak yang penuh dedikasi dan cinta akan masakan tersebut.

Dengan adegan ini, film berhasil menunjukkan bagaimana proses memasak bisa menjadi sesuatu yang menggugah selera dan mendalam secara emosional, bukan sekadar aktivitas semata untuk menghasilkan makanan.

3 dari 7 halaman

2. Marie Antoinette

Dalam film Marie Antoinette adegan memasak dan makanan memainkan peran penting dalam menyoroti kehidupan mewah dan penuh kenikmatan di istana Versailles pada abad ke-18.

Pada saat produksinya tahun 2006 lalu, film yang dibintangi oleh Kirsten Dunst ini membuat adegan-adegan makananya dengan sangat serius. Semua kue-kue yang ditampilkan dalam film ini dipasok oleh toko roti terkenal di Prancis, Laduree terlihat sangat menggoda.

Selain itu, adegan memasak juga memberikan gambaran tentang proses persiapan hidangan-hidangan istana yang rumit dan mengagumkan. Kita melihat bagaimana para koki istana bekerja dengan penuh dedikasi dan keterampilan tinggi untuk menciptakan hidangan-hidangan yang istimewa, seperti kue-kue berhias yang rumit dan pastri yang lembut.

Suasana kerja yang terorganisir dengan baik dan detail-detail kecil dalam proses memasak juga ditampilkan dengan apik dalam adegan ini, sehingga memberikan gambaran yang jelas tentang betapa pentingnya makanan dalam kehidupan istana pada masa itu.

Salah satu adegan unik dalam film yang disutradarai oleh Sofia Coppola ini, menunjukkan ratu Prancis sedang bermalas-malasan di sofa, dikelilingi oleh kue-kue merah muda cerah dan kembang gula, saat seorang pelayan sedang memijat-mijat kakinya.

4 dari 7 halaman

3. Howl’s Moving Castle

Semua makanan yang digambar dengan tangan di hampir semua film Studio Ghibli terlihat sangat lezat, jadi ini adalah pilihan yang sulit. Namun, para animator di studio film Jepang ini berhasil mereka adegan memasak dengan ciamik, dimana adegan irisan daging asap tebal dan telur goreng dalam film Howl's Moving Castle yang dirilis tahun 2005 lalu.

Dari irisan daging asap yang berkilauan dengan guratan-guratan tipis lemak yang mengalir di atasnya terlihat sangat menggurkan hingga cara kuning telur berwarna oranye terang bergoyang-goyang saat dimasak di atas roh api Calcifer yang ganas, ini jelas-jelas adalah karya seni kuliner yang menganggumkan.

Selain itu, makanan dalam film ini juga digambarkan sebagai cara untuk mengungkapkan perasaan dan emosi karakter. Misalnya, dalam adegan di mana Howl membuat Ontbiju untuk Sophie, makanan tersebut tidak hanya menjadi hidanan untuk mengenyangkan perut, tetapi juga sebagai ungkapan kasih sayang dan perhatian dari Howl kepada Sophie. Howl dengan cermat memilih bahan-bahan dan meracik makanan dengan penuh perhatian, sehingga membuat Sophie merasa dihargai dan dicintai.

Dengan demikian, adegan memasak dan makanan dalam Howl's Moving Castle bukan hanya sekadar elemen tambahan dalam cerita, tetapi juga menjadi sarana untuk menggambarkan hubungan antar karakter, mengungkapkan tema-tema penting dalam cerita, dan menambahkan dimensi keajaiban dalam dunia yang telah tercipta oleh film ini.

5 dari 7 halaman

4. Burnt

Film ini menceritakan seorang koki yang terjebak dengan rasa keangkuhan yang berlebihan dan kegemaran akan obat-obatan dan alkohol adalah kisah salah satu koki seperti itu, Adam Jones yang diperankan Bradley Cooper, tak pernah menyerah dalam petualangannya menjadi seorang chef, ia tak kenal menyerah, meski beberapa kali jatuh, ia terus bangkit dan mengambil pelajaran dari kegagalannya itu.

Adegan memasak dalam film Burnt memberikan gambaran yang realistis tentang dunia restoran dan industri kuliner. Kita melihat bagaimana setiap hidangan dipersiapkan dengan teliti dan diperlakukan dengan penuh hormat oleh para chef, serta bagaimana setiap masakan memiliki cerita dan makna tersendiri bagi mereka yang memasak dan memakannya.

Dengan penggunaan visual yang menarik dan mendetail, adegan memasak dalam film ini berhasil menarik perhatian penonton dan membuat mereka merasa seolah-olah mereka juga berada di dalam dapur restoran tersebut.

Meskipun film ini banyak dikecam oleh para kritikus, dan hanya mendapat dua bintang di Rotten Tomatoes, namun tetap makanan lezat yang dibuat di dalamnya terlihat sangat lezat.

Cooper mempersiapkan diri untuk peran ini dengan berlatih bersama koki berbintang Michelin, Marcus Wareing, sehingga Anda tahu bahwa memasak santapan mewah adalah hal yang paling krusial dalam film Burnt.

6 dari 7 halaman

5. Inglourious Basterds

Salah satu adegan menggigit dan menegangkan dalam film Inglourious Basterds adalah  di mana Hans Landa (Christoph Waltz) yang merupakan seorang Nazi menyapa Shosanna (Melanie Laurent), seorang Yahudi yang menyamar sebagai pemilik kedai teh Prancis, juga menampilkan strudel apel yang tampak lezat.

Kue yang lembut ini memainkan peran penting dalam adegan tersebut, yang cukup menggugah selera makan siapa pun. Landa, yang bertanggung jawab atas pembunuhan keluarga Shosanna saat ia masih kecil, menggunakan strudel tersebut untuk mencoba menentukan apakah ia seorang Yahudi atau bukan. Adegan ini menunjukkan bagaimana makanan dapat digunakan sebagai alat untuk menggambarkan kekuatan dan dominasi karakter.

Disamping kegunaan makanannya yang cukup terbilang sadis, tapi tetap strudel yang diberi topping krim, adalah sesuatu yang indah untuk dilihat, dan para penonton akan merasa ingin mencicipinya.

7 dari 7 halaman

6. Chef

Dalam film Chef adegan memasak dan makanan digunakan untuk menggambarkan perjalanan emosional dan pertumbuhan karakter utama, Chef Carl Casper. Salah satu adegan yang paling mencolok adalah saat Chef Carl memutuskan untuk memulai kembali karirnya dengan membuka sebuah food truck yang menyajikan makanan khas Kuba.

Dalam adegan ini, kita melihat Chef Carl dengan penuh semangat mempersiapkan berbagai hidangan lezat di dalam food truck, mulai dari sandwich Cubano hingga Yuca Frita. Proses memasak yang penuh keceriaan ini mencerminkan kembalinya gairah dan kecintaan Chef Carl terhadap masakan, yang telah pudar selama beberapa waktu akibat rutinitas yang monoton.

Film Chef yang mengharukan di rilis pada tahun 2014 yang dibintangi oleh Jon Favreau ini, penuh dengan makanan yang luar biasa. Untuk mempersiapkan perannya, Favreau berlatih dengan koki Korea-Amerika, Roy Choi.

Salah satu makanan yang sederhana tapi dapat menarik perhatian para penonton adalah Sandwich Keju yang dibuat Carl untuk putranya tercinta. Menurut acara Netflix, The Chef Show yang di rilis tahun 2019 lalu, hidangan ini terdiri dari irisan roti sebagai bahan pertama, lalu diisi oleh keju cheddar putih dan kuning, keju gruyere, yang terakhir yaitu keju parmesan.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.