Meninggal pada Usia 86 Tahun, Jacob Rothschild adalah Keluarga Zionis yang Membantu Dirikan Negara Israel

Liputan6.com, Jakarta Lord Jacob Rothschild meninggal dunia pada usia 87 tahun. Anggota keluarga bankir Yahudi yang terkenal ini melanjutkan jejak Zionis Baron Edmond de Rothschild, yang membantu mendirikan Negara Israel

Menurut TimesofIsrael, Rothschild, lahir di Inggris pada tahun 1936, memulai kariernya di bank keluarga, NM Rothschild & Sons, pada tahun 1963 sebelum menjadi salah satu pendiri J Rothschild Assurance Group, yang kini menjadi manajer kekayaan St James’s Place yang berbasis di London.

Dia terlibat dalam banyak usaha bisnis, termasuk mendirikan perwalian investasi RIT Capital Partners, yang telah mendukung berbagai perusahaan mulai dari dana lindung nilai hingga startup teknologi ramah lingkungan.

Jacob Rothschild juga dikenal sebagai pelindung seni sejak lama, dan merupakan wali Galeri Nasional Inggris antara tahun 1985 dan 1991.

Keluarga perbankan Rothschild bermula dari Frankfurt pada abad ke-18, tempat anggota keluarga yang berbeda pindah ke kota-kota di seluruh Eropa untuk membangun bisnis perbankan.

Diwartakan oleh I24news.tv, ia juga merupakan pendukung setia gerakan filantropis Israel dan Yahudi, menjabat sebagai presiden Yad HaNadiv dari tahun 2018 hingga sekarang dan menjadi ketua dari tahun 1989 hingga 2018.

Baru-baru ini, ia adalah kekuatan pendorong di belakang Perpustakaan Nasional Israel, yang membuka pintunya pada Oktober 2023. Sayangnya, dia tidak bisa melihatnya dengan matanya sendiri sebelum meninggal.

Proyek bangunan penting lainnya termasuk gedung Mahkamah Agung di Yerusalem (yang didanai seluruhnya oleh Yad Hanadiv), Kampus Universitas Terbuka Raanana, dan Paviliun Pengunjung di Ramat Hanadiv di Zichron Yaakov.

Yigal Mersel, CEO Yad HaNadiv, mengatakan organisasinya "sangat berduka atas meninggalnya Lord Rothschild, seorang visioner yang kemurahan hati dan pemikirannya yang maju yang mendorong pendirian sejumlah institusi dan inisiatif besar di Israel."

Karya-karyanya "telah memperkuat inovasi, budaya dan penelitian, membantu memajukan Israel sebagai negara demokrasi yang dinamis bagi seluruh warganya. Warisan Lord Rothschild tetap hidup dalam karya Yad HaNadiv, yang akan berlanjut hingga generasi mendatang."

Ia mengikuti jejak kerabatnya, Zionis awal Baron Edmond de Rothschild, yang di Israel dikenal sebagai "HaNadiv HaYadua", yang berarti "pemberi dermawan".

Keluarga tersebut menyebut Jacob sebagai "orang yang sangat berpengaruh dalam kehidupan banyak orang - seorang pemodal yang berprestasi, seorang pejuang seni dan budaya, seorang pegawai negeri yang setia, seorang pendukung amal yang penuh semangat di Israel dan budaya Yahudi, seorang aktivis lingkungan hidup dan banyak- teman tercinta, ayah dan kakek."