Sukses

Profil dan Agama Andika Perkasa, Mantan Panglima TNI yang Kini Jadi Wakil Ketua TPN Ganjar Pranowo

Andika Perkasa merupakan mantan Panglima TNI yang kini menjabat sebagai wakil ketua Tim Pemenangan Nasional untuk Ganjar Pranowo

Liputan6.com, Jakarta Andika Perkasa merupakan mantan Panglima TNI yang kini menjabat sebagai wakil ketua Tim Pemenangan Nasional untuk Ganjar Pranowo. Ia merupakan sosok yang memiliki kisah karir yang mengesankan di penggung kepemimpinan Indonesia.

Pangkat terakhirnya sebagai Panglima TNI menggambarkan prestasi dan dedikasinya dalam memimpin Angkatan Darat Indonesia.

Bagaimana perjalanan karir dan kontribusi politik Andika Perkasa? Simak artikel selengkapnya yang akan membahas profil dan agama Andika Perkasa yang telah dirangkum dari berbagai sumber pada Jumat (5/1/2024).

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 9 halaman

Profil Andika Perkasa

  • Nama Lengkap : Muhammad Andika Perkasa
  • Lahir : 21 Desember 1964
  • Tempat Lahir : Bandung, Jawa Barat
  • Ayah : Soenarto
  • Ibu : Udiati
  • Istri : Diah Erwiany Trisnamurti Hendrati Hendropriyono

Mantan Panglima TNI, Andika Perkasa lahir pada 21 Desember 1964 di Bandung Jawa Barat. Ia merupakan keturunan dari seorang Kolonel CZI (Purn.) F.X. yang bernama Soenarto (ayah) dan ibu Udiati.

Andika Perkasa memperistri anak Jendral TNI A.M. Hendropriyono yang bernama Diah Erwiany Trisnamurti Hendrati Hendropriyono.

3 dari 9 halaman

Agama Andika Perkasa

Andika Perkasa diketahui sebelumnya beragama Katolik seperti sang ayah. Namun ia kemudian memilih untuk mualaf dan memilih memeluk Islam saat berpangkat Sersan Mayor Satu Taruna seperti sang istri. Nama Katolik Andika Perkasa adalah Fransiskus Xaverius Emanuel Andika Perkasa. 

4 dari 9 halaman

Riwayat Pendidikan Andika Perkasa

Andika menempuh pendidikan S1 Manajemen di Universitas Terbuka dan mendapat gelar Sarjana Ekonomi. Selain itu ia juga telah menyelesaikan pendidikan Akademi Militer atau Akmil pada tahun 1987.  

Tidak berhenti di situ, Andika Perkasa melanjutkan studinya ke jenjang yang lebih tinggi di The Military College of vermont, Norwich University, Washington D.C. dan Harvard University, Massachusetts, AS. 

Setelah itu, Andika Perkasa kemudian melanjutkan studi S3 dan meraih gelar PhD di jurusan The Trachtenberg School of Public Policy and Public Administration, The George Washington University, Washington D.C.

Andika juga melanjutkan pendidikan di sekolah Staf Komando Angkatan Darat (Seskoad) dan mendapatkan lulusan terbaik.

5 dari 9 halaman

Perjalanan Karir Andika Perkasa

Andika Perkasa memulai karirnya dengan menjadi Komando Peleton Grup 2/ Para Komando, Kopassus (1987), Komandan Unit 3, Grup 2/ Para Komando, Kopassus (1987) dan Komandan Subtim 2, Sat Gultor 81, Kopassus (1991).

Pada tahun 1995, beliau diberikan kepercayaan untuk menjabat sebagai Komandan Tim 3, Satuan Gultor 81, Komando Pasukan Khusus (Kopassus). Selanjutnya, pada tahun 2001, Andika menempati posisi sebagai Kepala Seksi Penyusunan, Subdirektorat Jaklak, Direktorat Jakstra, Direktorat Jenderal Strategi Pertahanan, Kementerian Pertahanan.

Peran Andika Perkasa terus berkembang dengan menjalani beberapa jabatan strategis, seperti menjadi Komandan Batalyon (Danyon) 32/Apta Sandhi Prayudha Utama, Grup 3/Sandhi Yudha, Kopassus (2002), Komandan Resimen Induk (Danrindam) Kodam Jaya/Jayakarta (2011), dan Komandan Korem 023/Kawal Samudera di Sibolga (2012).

Jejak kariernya terus menanjak dengan menjabat sebagai Kepala Dinas Penerangan TNI-AD (Kadispenad) pada tahun 2013, dan kemudian sebagai Komandan Pasukan Pengamanan Presiden (Danpaspampres) pada tahun 2014.

Bukan hanya itu, Andika Perkasa juga menanggung beban jabatan lain, seperti menjadi Panglima Komando Daerah Militer (Pangdam) XII/Tanjungpura pada tahun 2016 dan Komandan Komando Pembina Doktrin, Pendidikan dan Latihan Angkatan Darat (Dankodiklatad) pada tahun 2018.

Perjalanannya mencapai puncak saat diangkat sebagai Panglima Komando Strategis Angkatan Darat (Pangkostrad) pada tahun 2018, dan puncak karier militernya diakhiri dengan penunjukan sebagai Panglima TNI pada tahun 2021.

6 dari 9 halaman

Apa Agama Jenderal Andika Perkasa?

Sebelum menikah, Andika Perkasa merupakan seorang yang beragama Katolik. Namun ia memutuskan untuk memeluk Islam seperti Istrinya.

7 dari 9 halaman

Jenderal Andika Punya Anak Berapa?

Jenderal Andika Perkasa mempunyai tiga anak diantaranya adalah dr. Alexander Akbar Wiratama Perkasa Hendropriyono, dr. Angela Adinda Nurrina Perkasa Hendropriyono dan Andrew Perkasa, S.E., B.com.

8 dari 9 halaman

Siapa Istri Panglima TNI Andika Perkasa?

Istri Andika Perkasa adalah Diah Erwiany Trisnamurti Hendrati Hendropriyono

9 dari 9 halaman

Berapa Lama Masa Jabatan Panglima TNI?

Dalam Pasal 53 UU No. 34 Tahun 2004 disebutkan bahwa masa pensiun Panglima TNI adalah pada usia 58 tahun.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.