Sukses

Menyelusuri Misteri Terdalam: 6 Buku Kuno Paling Misterius di Dunia, Berani Baca?

Lebih dari sekadar cerita fiksi, di dunia nyata pun terdapat kisah serupa melibatkan buku-buku kuno yang menyimpan teka-teki yang belum terpecahkan. Bagi para pecinta buku, ini menghadirkan pandangan baru bahwa buku bukan sekadar sumber pengetahuan, melainkan juga jendela ke dalam petualangan misterius.

Liputan6.com, Jakarta Dunia ini menyimpan rahasia yang belum dipecahkan, mulai dari fenomena alam hingga kehidupan manusia itu sendiri. Dalam kisah serial audio ‘Rubik,’ karakter utama seperti Abigail, Irish, dan Giselle menemukan diri mereka terperangkap dalam misteri yang melibatkan sebuah buku harian misterius. Di episode berjudul ‘Buku Bernyawa,’ ketegangan dan rasa penasaran semakin memuncak, menciptakan aura misteri yang menghantui.

Namun, misteri bukanlah hak eksklusif serial belaka. Di dunia nyata pun ternyata ada kisah misteri yang melibatkan buku-buku kuno yang tak terpecahkan. Untuk para pecinta buku, buku bukan hanya sekedar benda cetak berhalaman-halaman. Mereka adalah jendela menuju pengetahuan dan petualangan. 

Namun, tahukah kamu bahwa ada buku-buku kuno yang menciptakan aura misteri? Dari tulisan rahasia hingga simbol-simbol tak terbaca, buku-buku ini menyimpan misteri yang belum terpecahkan hingga saat ini.

Dikutip dari berbagai sumber, daftar buku-buku kuno paling misterius di dunia mencakup karya-karya yang membingungkan dan menantang pemahaman kita. Apakah kamu juga penasaran? Mari kita telusuri bersama daftar buku-buku kuno yang membawa kita ke dalam labirin misteri yang menarik perhatian banyak orang.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 7 halaman

1. Manuskrip Voynich

Manuskrip Voynich merupakan suatu misteri yang belum terpecahkan dan diperkirakan berasal dari abad ke-15 atau ke-16 di Eropa Tengah, telah menarik perhatian peneliti sejak ditemukan oleh Wilfrid Voynich pada tahun 1912.

Kini disimpan di perpustakaan langka Universitas Yale, buku berukuran 16 x 22,5 cm ini memiliki teks yang tidak terbaca, dihiasi dengan gambar-gambar yang bersifat magis dan ilmiah. Terbuat dari kulit anak sapi, bahan kertas menciptakan kesan misterius.

Ilustrasi dalam Manuskrip Voynich mencakup gambar-gambar unik yang tidak ditemukan dalam manuskrip kuno lainnya. Setiap halaman diisi dengan gambar tumbuhan dan manusia yang menciptakan kesan magis dan ilmiah.

Sebagai contoh, dalam laporan dari New Yorker disebutkan terdapat gambar seorang wanita telanjang dengan perut buncit yang sedang bermain di seluncuran air taman hiburan, diwarnai dengan tinta cerah seperti hijau, coklat, kuning, biru, dan merah.

Isi manuskrip terbagi menjadi enam bagian, termasuk gambar 113 spesies tumbuhan tak dikenal, ilustrasi astronomi dan astrologi, gambar biologis perempuan telanjang dengan perut membengkak, medali kosmologis yang kompleks, gambar obat-obatan, dan halaman teks yang mungkin berisi resep, dengan bunga seperti bintang menandai setiap pinggirnya.

Meskipun tetap menjadi misteri, kabar terbaru menyebutkan bahwa seorang akademisi dari Universitas Bristol akhirnya berhasil memecahkan teka-teki Manuskrip Voynich yang membuka jendela wawasan baru terhadap makna di balik simbolisme yang unik dan konten yang sarat misteri.

3 dari 7 halaman

2. Book of The Dead

Buku yang memiliki dua judul yakni, ‘The Spells of Coming Forth by Day,’ atau lebih dikenal sebagai Buku Mati, ternyata menyimpan makna mendalam dalam ranah gaib. Selain berisi berbagai mantra, buku ini juga dipenuhi dengan kidung yang diyakini memuat kekuatan mistis.

Menurut KBBI, mantra diartikan sebagai rangkaian perkataan atau ucapan yang dipercayai memiliki daya gaib, sementara kidung diartikan sebagai lagu atau nyanyian. Dalam konteks kebudayaan Mesir kuno, buku ini memiliki fungsi spiritual yang sangat spesifik. Isi mantra dan kidungnya digunakan untuk mendukung arwah yang telah meninggal agar dapat melalui perjalanan ke akhirat dengan lancar, memulai kehidupan abadinya.

Tulisan dalam buku ini menggunakan aksara hieroglif atau tulisan bersambung, menciptakan kesan mistis yang semakin menambah daya tarik dan kompleksitas dari pesan yang ingin disampaikan.

Bukan hanya teks tulisan, buku ini juga diperkaya dengan sketsa-sketsa yang melengkapi setiap halaman. Gabungan semua elemen di dalam buku ini menciptakan sebuah karya yang tak hanya menjadi dokumen kepercayaan spiritual, tetapi juga menjadi warisan budaya yang menarik perhatian peneliti dan peminat sejarah kuno.

4 dari 7 halaman

3. Nostradamus in Crypt

Buku ini menarik perhatian sejak kali pertama terbit pada tahun 1555 M, dan tetap menjadi salah satu karya paling misterius dalam sejarah literatur.

Buku kuno ini terkenal karena kumpulan syairnya yang terdiri dari empat baris, serta ayat-ayat aneh yang konon berisi prediksi tentang kejadian di masa depan. Popularitasnya semakin meningkat karena banyak orang yang berupaya menafsirkan dan menuliskan kembali isi buku ini.

Meskipun telah banyak upaya untuk mengungkap rahasia di balik kata-kata dan gambar-gambar misterius dalam buku ini, sebagian besar percobaan tersebut mengalami kegagalan. Kesenjangan antara upaya dan pemahaman tetap menjadi suatu misteri tersendiri, menjadikan buku ini sebagai objek perbincangan yang tak kunjung usai di kalangan akademisi dan ahli sejarah.

Pertanyaan-pertanyaan tersebut memberikan daya tarik tersendiri, seperti alasan mengapa buku ini sulit dimengerti dan sulit dijelaskan. Mungkinkah itu disebabkan oleh penggunaan bahasa kuno atau karena pesan di dalamnya memang bermuara pada prediksi yang bersifat abstrak?

5 dari 7 halaman

4. The Book of Soyga

Buku yang juga dikenal dengan sebutan Aldaria, menjadi bukti nyata akan keberadaan dunia gaib dan paranormal. Buku ini memuat bagian-bagian yang masih menyimpan misteri, sulit diurai oleh para sarjana sejak pertama kali ditemukan. 

Terkenal karena keterkaitannya dengan seorang pemikir terkenal, John Dee yang dikenal sebagai eksplorator dunia gaib dan supranatural, buku ini menjadi pusat perhatian bagi para peneliti ilmu okultisme.

John Dee, yang terkenal dengan ketertarikannya pada hal-hal mistis pun ternyata gagal menerjemahkan kode-kode misterius yang terdapat dalam buku ini selama seumur hidupnya. Setelah kematian Dee, buku ini dianggap hilang dan menghilang dari peredaran hingga tahun 1994, ketika dua salinan dari kitab ini ditemukan di Inggris. 

Meskipun telah ditemukan kembali, Aldaria tetap menjadi teka-teki yang sulit dipecahkan. Para ahli yang mempelajari buku ini hanya berhasil menerjemahkan sebagian kecil dari isinya, meninggalkan sebagian besar bagian yang masih mengandung rahasia. 

Buku ini menjadi bukti hidup akan kompleksitas dunia supranatural, menyisakan tanda tanya dan ketertarikan bagi siapa pun yang tertarik pada ilmu-ilmu yang belum terungkap sepenuhnya.

6 dari 7 halaman

5. The Codex Seraphinianus

Buku kuno yang sangat istimewa ini merupakan ciptaan luar biasa dari seniman Italia bernama Serafini, yang dikenal dengan nama 'The Codex Seraphinianus.' Buku ini telah mendapatkan reputasi sebagai sebuah ensiklopedia yang menggali kedalaman dunia lain, ditulis dengan bahasa yang diciptakan oleh sang penulis sendiri.

Salah satu keunikannya yang mencolok dari Codex Seraphinianus adalah ilustrasi-ilustrasi yang menghiasi setiap halamannya, menampilkan gambar-gambar yang ganjil dan penuh warna dengan berbagai kode rahasia yang menarik.

Dengan total halaman sebanyak 360, buku ini bukan hanya menyajikan konten yang unik tetapi juga merupakan suatu tantangan bagi para pembacanya. Bahasa yang digunakan oleh Serafini menjadi unsur misterius tersendiri, membuat pembaca kesulitan memahami makna di balik kata-kata dan gambar-gambar yang ditampilkan.

Codex Seraphinianus bukan sekadar karya seni yang memuaskan rasa ingin tahu, melainkan juga menginspirasi keinginan untuk terus menjelajahi dan menggali lebih dalam ke dalam isi yang dipenuhi misteri.

7 dari 7 halaman

6. The Ripley Scroll

Manuskrip kuno yang sangat panjang, mencapai 6 meter ini dipercayai berasal dari tangan Sir George Ripley yang juga seorang kimiawan terkenal dari Inggris. Buku yang dikenal sebagai ‘The Ripley Scroll’ ini menyimpan sejumlah misteri yang telah memicu berbagai penafsiran dan spekulasi.

Dengan penuh simbol-simbol mistis yang tak terhitung jumlahnya, buku ini menarik perhatian, terutama karena diperkirakan berisi resep atau ramuan keabadian. Meskipun banyak ilmuwan tertarik untuk menerjemahkan isi dari The Ripley Scroll, kompleksitas simbol-simbol dan teks kuno menjadikannya sebagai tantangan yang sulit dipecahkan.

Percaya bahwa buku ini mengandung rahasia abadi memberikan daya tarik tersendiri, dan keyakinan bahwa hanya mereka yang sangat berdedikasi pada kemajuan ilmu kimia yang mampu mengungkap makna sejati di balik teksnya.

Seiring berlalunya waktu, buku ini tetap dianggap sebagai karya yang hanya dapat dimengerti oleh individu yang berpikiran realistis. Bahkan, beberapa meyakini bahwa hanya orang-orang yang sepenuhnya menyerahkan hidup mereka untuk perkembangan ilmu kimia yang dapat mengungkapkan rahasia yang tersembunyi di dalam The Ripley Scroll.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini