Sukses

Pakai Pore Strip untuk Komedo Aman atau Malah Bikin Kulit Rusak?

Berikut penjelasan penggunaan pore strip komedo menurut para ahli dermatologi.

Liputan6.com, Jakarta - Banyak orang yang memiliki permasalahan dengan komedo dan kemudian mengatasinya menggunakan pore strip. Pore strip yang pertama kali muncul, menghebohkan para remaja wanita karena caranya menghilangkan komedo hanya dengan mengupas strip seperti kertas dari hidung dan semua kotoran terangkat.

Mengutip Byrdie, Selasa (25/10/2022), meskipun pore strip mungkin lebih efektif dalam menghilangkan penumpukan di dalam pori-pori, namun efeknya tidak tahan lama dan juga strip dapat menyebabkan lebih banyak kerusakan pada kulit.

Lalu bagaimana pore strip bekerja? Secara teori, pore strip bekerja untuk membersihkan pori-pori Anda dengan menempel pada penumpukan di dalamnya. Menurut ahli dermatologi, Jennifer Herrmann, keefektifan strip untuk melekat dan membersihkan pori-pori adalah faktor variabel dan pore strip mungkin tidak bekerja untuk semua orang, terutama mereka yang mungkin memiliki alergi perekat

"Meskipun dipasarkan dengan baik, sebagian besar tidak cukup kuat untuk 'membersihkan' pori-pori," ungkap Herrmann.

Pore strip bisa melakukan pekerjaan yang cukup baik dalam menghilangkan penumpukan keratin di pori-pori, tetapi pori-pori akan terisi kembali. Pasalnya, komedo terjadi ketika minyak di pori-pori kulit terpapar udara dan teroksidasi, sehingga menghasilkan penampilan pori-pori yang hitam. Jika perekat benar-benar menangkap minyak dan menariknya keluar, komedo akan terangkat.

"Pore strip adalah strip bahan dengan perekat di satu sisi untuk menempel dan menarik keluar komedo terbuka atau komedo hitam," ujar ahli dermatologi lainnya, Purvisha Patel.

Masalah yang mendasarinya, yaitu pori-pori yang membesar dan kelenjar keringat yang terlalu aktif, tidak ditangani dengan strip.

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 4 halaman

Apakah Pore Strip Aman?

Terlepas dari keefektifannya, Anda diimbau untuk menghentikan kebiasaan menghilangkan komedo dengan pore strip. 

"Jika mengandung alkohol atau astringen lainnya, mereka bisa mengiritasi kulit sensitif," kata Herrmann.

Perlu diketahui, pori-pori tidak membuka dan menutup, jadi membersihkannya tidak akan membuatnya secara fisik "lebih kecil". Namun, dengan menarik pore strip, justru bisa memperbesarnya.

"Saya selalu waspada terhadap pore strip karena meskipun (mungkin) menyenangkan, tapi Anda berisiko merusak kulit dan dengan demikian, (membuat) pori-pori lebih besar," tutur seorang ahli dermatologi, Dendy Engelman.

Meskipun pore strip mungkin "bekerja" untuk Anda namun bahayanya lebih besar daripada manfaatnya. Karena masih ada beberapa metode yang lebih aman untuk membantu menghilangkan komedo walau tidak seefektif pore strip.

3 dari 4 halaman

Penanganan Tanpa Pore Strip

Menurut Patel, membersihkan komedo bisa dilakukan dengan pembersih wajah yang mengandung kombinasi eksfoliator kimiawi seperti asam salisilat (BHA) yang dimaksudkan untuk mengelupas jauh di dalam pori-pori, dan asam glikolat (AHA) yang dimaksudkan untuk mengelupas sel-sel mati di permukaan kulit.

Formula ini adalah cara yang lebih pasti untuk menghilangkan komedo. Beberapa ahli dermatologi juga merekomendasikan penggunaan retinoid untuk membantu membersihkan kotoran yang menyumbat pori-pori.

Retinoid atau retinol ini dapat membantu mengurangi penyumbatan secara lebih efektif dan mencegah jerawat. Meskipun pore strip adalah cara yang menyenangkan dan memuaskan untuk membuka pori-pori yang tersumbat, para ahli kulit tidak yakin bahwa pore strip tidak sebanding dengan kemungkinan kerusakan yang dapat ditimbulkannya pada kulit. Tetap gunakan metode lain yang lebih aman, meskipun hasil tidak seefektif pore strip untuk hasil yang lebih baik.

4 dari 4 halaman

8 Cara Alami Menghilangkan Komedo dengan Cepat, Wajah Makin Bersih

Cara alami menghilangkan komedo bisa dilakukan dengan bahan-bahan yang mudah ditemukan di sekitar rumah. Komedo merupakan salah satu gangguan yang bisa merusak penampilan. Penyebab komedo adalah minyak yang dihasilkan kelenjar minyak di bawah kulit bercampur dengan debu, kotoran dan sel kulit mati.

Meski merupakan hal yang alami terjadi pada kulit keberadaan komedo dapat mengganggu penampilan. Saat ini sudah banyak jenis perawatan di klinik kecantikan yang menawarkan hasil kulit bersih tanpa komedo. Namun, perawatan jenis ini jika dilakukan terlalu sering malah dapat berdampak buruk bagi kesehatan kulit. Oleh sebab itu cara alami menghilangkan komedo banyak dicari.

Terdapat dua jenis komedo, komedo hitam atau blackhead dan komedo putih atau whitehead. Komedo putih adalah komedo yang seluruh bagian permukaannya tertutup lapisan kulit. Sedangkan, komedo hitam bagian permukaannya terbuka dan terpapar udara sehingga warnanya berubah menjadi kehitaman karena proses oksidasi. Berikut cara alami menghilangkan komedo yang sudah Liputan6.com Rangkum dari berbagai sumber, Senin (17/10/2022).

Selengkapnya di sini...

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.