Sukses

Dianggap Sampah, Rambut Jagung Ternyata Punya 7 Manfaat Bagi Kesehatan

Karena memiliki beragam kandungan tak terduga, rambut jagung bahkan telah digunakan dalam pengobatan tradisional Tiongkok dan Amerika.

Liputan6.com, Jakarta - Rambut jagung (stigma maydis) yang sering dianggap sampah nyatanya memiliki beragam manfaat bagi kesehatan tubuh. 

Rambut tipis yang tumbuh di bawah kulit jagung ini mengandung protein, karbohidrat, kalsium, kalium, magnesium, natrium, garam, minyak atsiri, alkaloid, tanin, saponin, flavonoid, stigmasterol dan sitosterol.

Karena memiliki beragam kandungan tak terduga, rambut jagung bahkan telah digunakan dalam pengobatan tradisional Tiongkok dan Amerika untuk mengobati berbagai penyakit.

Nah, penasaran apa saja manfaat kesehatan yang didapat jika Anda mengonsumsi rambut jagung? Berikut ulasannya seperti melansir dari Boldsky, Kamis (16/9/2021).

 

* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 8 halaman

1. Meningkatkan kesehatan jantung

Adanya flavonoid dalam rambut jagung telah terbukti menurunkan kolesterol lipoprotein densitas rendah (LDL-C), trigliserida dan kadar kolesterol total. Kolesterol tinggi telah terbukti meningkatkan risiko aterosklerosis.

3 dari 8 halaman

2. Membantu menurunkan berat badan

Rambut jagung bisa membantu menurunkan berat badan karena rendah kalori. Minum teh rambut jagung akan meningkatkan perasaan kenyang, meningkatkan metabolismemu dan memfasilitasi pembuangan produk limbah.

4 dari 8 halaman

3. Mengurangi tekanan darah tinggi

Rambut jagung bertindak sebagai diuretik yang bisa membantu mengobati tekanan darah tinggi dengan mengeluarkan cairan berlebih dari tubuh. Konsumsi teh rambut jagung bisa secara signifikan mengurangi tekanan darah.

5 dari 8 halaman

4. Atasi kelelahan

Kelelahan membuatmu merasa lemas dan Anda bisa kehilangan motivasi dan energi untuk melanjutkan pekerjaanmu.

Flavonoid dalam rambut jagung menunjukkan aktivitas anti-kelelahan yang telah terbukti mengurangi kelelahan dan membuatmu merasa tidak terlalu lelah.

6 dari 8 halaman

5. Mengurangi gula darah

Rambut jagung bisa mengurangi kadar gula darah dan membantu mengelola gejala diabetes.

Sebuah penelitian pada hewan menunjukkan bahwa rambut jagung secara signifikan mengurangi kadar gula darah yang menunjukkan bahwa rambut jagung memiliki aktivitas anti-diabetes yang kuat.

7 dari 8 halaman

6. Mengatasi peradangan

Peradangan kronis dikaitkan dengan berbagai penyakit, termasuk penyakit jantung dan diabetes.

Ekstrak rambut jagung telah terbukti mengurangi peradangan dengan menghentikan aktivitas senyawa peradangan utama. Ini juga mengandung magnesium, mineral penting yang mengatur respons peradangan tubuh.

8 dari 8 halaman

7. Mengatasi depresi

Rambut jagung memiliki aktivitas anti-depresi dan penelitian telah menunjukkan bahwa rambut jagung menunjukkan aktivitas anti-depresi terhadap tikus diabetes yang diinduksi streptozotocin.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.