Sukses

Aplikasi Ini Bantu Orang Mabuk Bisa Berbelanja dengan Benar

Peminum alkohol Inggris mengakui bahwa mereka menyesal melakukan pembayaran terhadap sesuatu ketika mereka mabuk.

Liputan6.com, Jakarta Jika kamu termasuk seseorang yang sering membeli barang tidak berguna ketika tidak sadar (mabuk), aplikasi ini akan membantumu mengaturnya.

Drnkpay merupakan sebuah aplikasi smartphone yang mengontrol pembayaran pengguna ketika sedang mabuk. Aplikasi ini dibuat oleh perusahaan konsultan keuangan Inggris bernama iBe TSE.

Pembuatan aplikasi tersebut, didasari oleh penelitian yang mengatakan sebagian besar peminum alkohol Inggris mengakui bahwa mereka menyesal melakukan pembayaran terhadap sesuatu ketika mereka mabuk. Hal tersebut bisa berupa kursus pelatihan terbang, kartu anggota club malam, 30 pasang sendal jepit hingga ayam hidup.

"Ini adalah masalah yang sering kita hadapi, jadi kami memutuskan untuk membuat solusi sederhana menggunakan teknologi terbaru," ujar Francesco Scarnera, CEO iBe TSE sebagaimana dilansir Oddity Central.

Aplikasi ini juga disertai oleh breathalyzer yang akan mendeteksi keaadan pengguna berdasarkan nafas yang dihembuskan ke layar telepon genggam. Jika aplikasi menyatakan bahwa kamu terlalu mabuk, Drnkpay akan mengunci kartumu selama 12 jam. Waktu tersebut dipercaya sebagai waktu yang dibutuhkan seseorang untuk kembali sadar.

Drnkpay dioperasikan dengan cara menghubungkan nomor kartu kredit/debitmu ke aplikasi. Lalu masukan jumlah minuman yang sekiranya pengguna ingin minum.

Jika pengguna meminum lebih dari apa yang dituliskan, Drnkpay akan mengunci kartu agar tidak melakukan pembayaran nantinya. Selain itu, aplikasi ini juga dilengkapi oleh fitur Help Me Out yang akan menghubungkan pengguna dengan Uber.

(war)

 

Penulis:

Nadia Donna

 

**Ingin berbagi informasi dari dan untuk kita di Citizen6? Caranya bisa dibaca di sini

**Ingin berdiskusi tentang topik-topik menarik lainnya, yuk berbagi di Forum Liputan6

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.