Sukses

Video Hoaks Sepekan: Bendungan PLTA Terbesar di Dunia Meledak hingga Tol Becakayu Amblas

Liputan6.com, Jakarta - Sejumlah kabar hoaks masih beredar di media sosial selama sepekan terakhir. Beberapa di antaranya menyebar dalam bentuk video.

Satu di antaranya video yang diklaim bendungan pembangkit listrik tenaga air (PLTA) terbesar di dunia meledak beredar di media sosial. Video tersebut disebarkan salah satu akun Facebook pada 20 Juni 2022.

Video berdurasi 5 menit 51 detik itu, tampak sebuah tempat mirip bendungan diterjang banjir besar. Bendungan itu tampak terendam banjir. Video itu kemudian dikaitkan dengan meledaknya bendungan terbesar di dunia.

"Bendungan Pembangkit Listrik Tenaga Air Terbesar di Dunia Meledak," tulis salah satu akun Facebook.

Konten yang disebarkan akun Facebook tersebut telah 1,6 juta kali ditonton dan mendapat 85 komentar warganet.

Namun setelah ditelusuri, video yang diklaim bendungan pembangkit listri tenaga air terbesar di dunia meledak ternyata tidak benar.

Video tersebut merupakan peristiwa banjir yang menerjang salah satu pembangkit listrik di Srinagar, Uttrakhand, India pada 2013. Selain itu, pembangkit listrik dalam video tersebut bukan pembangkit listrik tenaga air terbesar di dunia.

Selain video yang diklaim bendungan PLTA terbesar di dunia meledak, terdapat video hoaks lainnya yang telah ditelusuri. Berikut rangkumannya.

 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 3 halaman

Video Tol Becakayu Amblas

Beredar di media sosial postingan video yang menyebut tol Becakayu amblas. Video itu beredar sejak pekan lalu.

Salah satu akun ada yang mempostingnya di Facebook. Akun itu mempostingnya pada 14 Juni 2022.

Dalam postingannya terdapat video berdurasi 26 detik yang menggambarkan sebuah mobil tidak masuk jalan di bawah jembatan.

Postingan itu disertai narasi "Tol be-cak kayu amblas nie"

Setelah ditelusuri, video yang menyebut tol Becakayu amblas adalah hoaks. Faktanya jembatan dalam video tersebut merupakan bagian dari girder atau gelagar jembatan yang memanjang diantara dua penyangga atau pilar milik proyek Kereta Cepat Jakarta-Bandung.

Baca selengkapnya di tautan berikut ini.

3 dari 3 halaman

Tentang Cek Fakta Liputan6.com

Melawan hoaks sama saja melawan pembodohan. Itu yang mendasari kami membuat Kanal Cek Fakta Liputan6.com pada 2018 dan hingga kini aktif memberikan literasi media pada masyarakat luas.

Sejak 2 Juli 2018, Cek Fakta Liputan6.com bergabung dalam International Fact Checking Network (IFCN) dan menjadi patner Facebook. Kami juga bagian dari inisiatif cekfakta.com. Kerja sama dengan pihak manapun, tak akan mempengaruhi independensi kami.

Jika Anda memiliki informasi seputar hoaks yang ingin kami telusuri dan verifikasi, silahkan menyampaikan di email cekfakta.liputan6@kly.id.

Ingin lebih cepat mendapat jawaban? Hubungi Chatbot WhatsApp Liputan6 Cek Fakta di 0811-9787-670 atau klik tautan berikut ini.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.