Sukses

Cek Fakta: Sebagian Salah Informasi Foto Banjir Bandang di Kulawi

Cek Fakta Liputan6.com menelusuri klaim laim foto pasca banjir bandang di Kulawi, Sulteng pada 16 Desember 2020

Liputan6.com, Jakarta- Cek Fakta Liputan6.com mendapati foto yang diklaim pasca banjir bandang di Kecamatan Kulawi, Kabupaten Sigi, Sulawesi Tengah (Sulteng), pada 16 Desember 2020.

Klaim foto pasca banjir bandang di Kulawi, Sulteng pada 16 Desember 2020 tersebut diunggah akun Facebook LuKen, pada 16 Desember 2020, pukul 21.06 waktu setempat.

Foto tersebut menampilkan lingkungan dengan sebagian jalan tergenang air dan terdapat pohon tumbang melintang di jalan. Dalam foto tersebut terdapat sejumlah orang yang mengenakan baju putih.

Klaim foto pasca banjir bandang di Kulawi, Sulteng pada 16 Desember 2020 diberi keterangan sebagai berikut:

"Tadi malam sekitar jam 7 malam.. Banjir bandang menyapu sekitar 57 rumah di Kulawi.. seorang pendeta bersama seorang anaknya meninggal..

Lihat di Gambar.. pasukan putih itu..

Tak lama setelah kejadian mereka sudah turun ke Lokasi banjir.. Entah dari mana datangnya mereka saya tidak tau.. yg jelas mereka bukan penduduk setempat yg mayoritas Nashrani...

Mereka hadir tak lama setelah kejadian..disaat yg lain blum tau kalo ada Banjir di Kulawi.. Mereka hadir tanpa bertanya apa agama para Korban... dan Mereka tetap hadir untuk menolong sesama manusia disaat mereka dituduh Tidak tau arti toleransi sehingga terancam dibubarkan...

Lalu kemana orang2 yg menuduh mereka disaat ada yg butuh pertolongan ?

Kalian menuduh dengan fitnah murahan.. fp1 menjawab dengan kerja yg Ikhlas...!"

Benarkah laim foto pasca banjir bandang di Kulawi, Sulteng pada 16 Desember 2020? Simak penelusuran Cek Fakta Liputan6.com.

Simak Video Berikut

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 4 halaman

Penelusuran Fakta

Cek Fakta Liputan6.com menelusuri klaim laim foto pasca banjir bandang di Kulawi, Sulteng pada 16 Desember 2020 dengan menggunakan Google Image.

Cek Fakta Liputan6.com menelusuri klaim laim foto pasca banjir bandang di Kulawi, Sulteng pada 16 Desember 2020

 

Penelusuran mengarah pada artikel berjudul "Relawan FPI Bergerak Lagi, Bantu Warga Yang Menjadi Korban Banjir Bandang Di Kulawi Kabupaten Sigi" yang dimuat situs fpi-online.com, pada 13 Desember 2019.

Situs tersebut memuat sejumlah foto, salah satunya identik dengan klaim foto pasca banjir bandang di Kulawi, Sulteng pada 16 Desember 2020.

 

Cek Fakta Liputan6.com menelusuri klaim laim foto pasca banjir bandang di Kulawi, Sulteng pada 16 Desember 2020

Artikel situs fpi-online.com menyebutkan, peristiwa dalam foto tersebut merupakan proses evakuasi pasca banjir bandang kembali menerjang Sulawesi Tengah Desa Bolapapu Kecamatan Kulawi Kabupaten Sigi

Kamis (12/12/2019) Banjir bandang menerjang Desa Bolapapu Kec. Kulawi Kabupaten Sigi, tepatnya ba'da maghrib yang mangakibatkan jatuh korban jiwa dua orang warga Dusun III Desa Bolapapu Kec. Kulawi Kab. Sigi.

 

3 dari 4 halaman

Kesimpulan

Klaim foto pasca banjir bandang di Kulawi, Sulteng pada 16 Desember 2020 sebagian salah.

Foto tersebut memang kondisi pasca banjir bandang yang menerjang Kulawi, Sulteng. Namun, kejadiannya pada Kamis (12/12/2019) bukan 16 Desember 2020.

 

4 dari 4 halaman

Tentang Cek Fakta Liputan6.com

Liputan6.com merupakan media terverifikasi Jaringan Periksa Fakta Internasional atau International Fact Checking Network (IFCN) bersama puluhan media massa lainnya di seluruh dunia. 

Cek Fakta Liputan6.com juga adalah mitra Facebook untuk memberantas hoaks, fake news, atau disinformasi yang beredar di platform media sosial itu. 

Kami juga bekerjasama dengan 21 media nasional dan lokal dalam cekfakta.com untuk memverifikasi berbagai informasi yang tersebar di masyarakat.

Jika Anda memiliki informasi seputar hoaks yang ingin kami telusuri dan verifikasi, silahkan menyampaikan kepada tim CEK FAKTA Liputan6.com di email cekfakta.liputan6@kly.id.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.