Sukses

Cek Fakta: Tidak Benar Pertama Kali WNA Diangkat Jadi Direksi BUMN

Beredar informasi pertama kali WNA diangkat menjadi direksi di perusahaan BUMN, simak faktanya.

Liputan6.com, Jakarta- Beredar informasi pertamakali Warga Negara Asing (WNA) diangkat menjadi direksi di perusahaan Badan Usaha Milik Negara (BUMN).

Kabar tersebut diunggah akun Facebook Narantaka, pada 25 Juni 2020.

Berikut isinya:

"*INFO BUMN*

Warga Negara Australia bernama Antonius Reiner Haryanto diangkat menjadi Direktur Transformasi Bisnis Holding Rumah Sakit BUMN Pertamedika.

Ini pertama kalinya Warga Negara Asing menjadi Direksi di BUMN Indonesia.

Mohon bantu sebarkan info ini.

#TolakWnaJadiDireksiBumn"

Benarkah pertama kali WNA diangkat menjadi direksi BUMN? Simak penelusuran Cek Fakta Liputan6.com.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 4 halaman

Penelusuran Fakta

Cek Fakta Liputan6.com menelusuri klaim pertama kali WNA diangkat menjadi direksi BUMN, menggunakan Google Search dengan kata kunci 'warga negara asing direksi BUMN'.

Penelusuran mengarah pada artikel berjudul "Viral WNA Australia Masuk Jajaran Direksi BUMN, Begini Penjelasan Kementerian BUMN" yang dimuat situs liputan6.com, pada 28 Juni 2020.

Dalam situs tersebut, Staf Khusus Kementerian BUMN Arya Sinulingga angkat bicara. Dia mengklarifikasi bahwa perusahaan yang dimaksud bukan BUMN, melainkan anak usaha BUMN. Pun, Antonius adalah seorang diaspora yang ditarik kembali untuk membantu membangun Indonesia.

"Itu di anak usaha BUMN, ya, bukan BUMNnya, beda. Lalu, kita pilih diaspora, dia orang Indonesia, di luar negeri, kita tarik lagi ke Indonesia, dia orang Indonesia lahir di Indonesia. Sekolah di Indonesia. Nah, kuliah dan berkarier di luar negeri, itu kita tarik untuk membangun anak usaha BUMN," jelas Arya saat dihubungi Liputan6.com, Minggu (28/6/2020).

Adapun saat Liputan6.com menelusuri laman resmi Pertamedika, nama Antonius Reiner memang tercatat sebagai Direktur Transformasi Bisnis. Hal itu didasarkan pada keputusan pemegang saham secara sirkuler PT Pertamina Bina Medika IHC tentang pergantian direksi.

Penelusuran juga mengarah pada artikel berjudul "Kementerian BUMN soal WNA Jadi Direktur Anak Usaha Pertamina: Bukan Pertama Kali" yang dimuat situs liputan6.com, pada 29 Juni 2020.

Dalam situs tersebut Staf Khusus Menteri BUMN Arya Sinulingga membantah jika ini pertama kalinya BUMN memiliki direksi WNA. Perusahaan seperti Garuda, Telkomsel, Mandiri Sekuritas dan lainnya juga pernah memiliki direksi WNA.

"Kalau dibilang ini baru pertama? Ya enggak, bahkan dulu pernah di Garuda ada direksi yang namanya Erik Meijer, itu pernah, coba dicek. Lalu Telkomsel ada, Mandiri Sekuritas ada," ujar Arya saat dihubungi Liputan6.com, Minggu (28/6/2020).

3 dari 4 halaman

Kesimpulan

Klaim pertama kali WNA diangkat menjadi direksi BUMN tidak benar, Holding Rumah Sakit BUMN Pertamedik bukan BUMN, melainkan anak usaha BUMN.

Diangkatnya WNA di anak usaha BUMN juga bukan pertama kali.

4 dari 4 halaman

Tentang Cek Fakta Liputan6.com

Liputan6.com merupakan media terverifikasi Jaringan Periksa Fakta Internasional atau International Fact Checking Network (IFCN) bersama puluhan media massa lainnya di seluruh dunia. 

Cek Fakta Liputan6.com juga adalah mitra Facebook untuk memberantas hoaks, fake news, atau disinformasi yang beredar di platform media sosial itu. 

Kami juga bekerjasama dengan 21 media nasional dan lokal dalam cekfakta.com untuk memverifikasi berbagai informasi yang tersebar di masyarakat.

Jika Anda memiliki informasi seputar hoaks yang ingin kami telusuri dan verifikasi, silahkan menyampaikan kepada tim CEK FAKTA Liputan6.com di email cekfakta.liputan6@kly.id.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini